5 Fakta tentang Tonga yang Dilanda Bencana
Selasa, 18 Januari 2022 - 17:19 WIB
NUKUALOFA - Negara kepulauan di Pasifik, Tonga , mengalami kerusakan yang meluas setelah dilanda letusan gunung berapi bawah laut yang dahsyat dan tsunami pada akhir pekan lalu.
Bencana itu pada hakekatnya telah memisahkan negara itu dengan bagian dunia lainnya karena negara tentang dan organisasi bantuan mencoba mengorganisir bantuan bagi negara itu.
Berikut adalah lima fakta tentang Tonga yang dilansir dari Channel News Asia, Selasa (18/1/2022).
1. Kepulauan terpencil
Tonga terdiri dari 169 pulau di Pasifik Selatan, tersebar lebih dari 800 kilometer di garis utara-selatan. Hanya 36 pulau di antaranya yang berpenghuni.
Populasinya sekitar 105.000 jiwa. Jumlah yang sama tinggal di luar negeri, terutama di Selandia Baru, Australia, dan Amerika Serikat (AS) dan pengiriman uang menjadi penopang perekonomian mereka.
Ibukota Nuku'alofa berjarak kurang dari 70 kilometer dari letusan gunung yang terjadi pada Sabtu lalu, menurut Survei Geologi AS, yang menyelimuti kota itu dengan abu dan debu vulkanik setebal dua sentimeter.
Lokasi Tonga yang jauh berarti dapat terputus dari dunia jika ada masalah dengan kabel bawah laut yang menghubungkannya ke internet melalui Fiji. Dan itu terjadi pada letusan akhir pekan lalu yang dampaknya menyebabkan informasi dari Tonga menjadi sedikit.
Bangsa ini sebelumnya terisolasi selama dua minggu pada tahun 2019 ketika sebuah jangkar kapal terputus kabelnya. Kemudian, sebuah layanan satelit kecil yang dioperasikan secara lokal didirikan untuk memungkinkan kontak minimal dengan dunia luar.
Bencana itu pada hakekatnya telah memisahkan negara itu dengan bagian dunia lainnya karena negara tentang dan organisasi bantuan mencoba mengorganisir bantuan bagi negara itu.
Berikut adalah lima fakta tentang Tonga yang dilansir dari Channel News Asia, Selasa (18/1/2022).
1. Kepulauan terpencil
Tonga terdiri dari 169 pulau di Pasifik Selatan, tersebar lebih dari 800 kilometer di garis utara-selatan. Hanya 36 pulau di antaranya yang berpenghuni.
Populasinya sekitar 105.000 jiwa. Jumlah yang sama tinggal di luar negeri, terutama di Selandia Baru, Australia, dan Amerika Serikat (AS) dan pengiriman uang menjadi penopang perekonomian mereka.
Ibukota Nuku'alofa berjarak kurang dari 70 kilometer dari letusan gunung yang terjadi pada Sabtu lalu, menurut Survei Geologi AS, yang menyelimuti kota itu dengan abu dan debu vulkanik setebal dua sentimeter.
Lokasi Tonga yang jauh berarti dapat terputus dari dunia jika ada masalah dengan kabel bawah laut yang menghubungkannya ke internet melalui Fiji. Dan itu terjadi pada letusan akhir pekan lalu yang dampaknya menyebabkan informasi dari Tonga menjadi sedikit.
Bangsa ini sebelumnya terisolasi selama dua minggu pada tahun 2019 ketika sebuah jangkar kapal terputus kabelnya. Kemudian, sebuah layanan satelit kecil yang dioperasikan secara lokal didirikan untuk memungkinkan kontak minimal dengan dunia luar.
tulis komentar anda