Perayaan Natal Dunia: Dari Tempat Lahir Yesus, Eropa, hingga Luar Angkasa

Sabtu, 25 Desember 2021 - 03:11 WIB
Saat ini, Kutub Selatan adalah rumah bagi 70 stasiun penelitian permanen yang mewakili 29 negara berbeda, menurut Oceanwide Expeditions, sebuah perusahaan wisata Arktik dan Antartika.

Karena kehebohan Natal yang biasa hilang, stasiun menemukan cara kreatif untuk merayakan di antara rekan kerja.

“Masing-masing dari lima stasiun penelitian Antartika kami merayakan Natal dengan caranya sendiri, tergantung pada cuaca,” kata Kathleen Maclean, perwakilan dari British Antarctic Survey.

"Beberapa mungkin memanggang kalkun dan makan sayuran kalengan dan beku, sementara yang lain menyanyikan lagu-lagu Natal, menonton film Natal dan bermain permainan papan," ujarnya.

"Terlepas dari perayaan, penelitian terus berlanjut karena data pemantauan jangka panjang masih perlu dikumpulkan,” kata Maclean.

Luar Angkasa

Dengan semangat Natal, beberapa manusia telah menemukan cara untuk merayakannya di Stasiun Luar Angkasa Internasional (ISS) yang berjarak 227 mil laut (420 kilometer) di atas Bumi.

Menurut situs web NASA, astronaut di Pusat Antariksa Internasional telah merayakan Natal, Hanukkah, dan Tahun Baru selama 21 tahun terakhir dan telah mengembangkan beberapa tradisi di sepanjang jalan.

Perayaan di ISS termasuk mendekorasi stasiun, menikmati makanan tradisional versi kantong plastik seperti kalkun, saus cranberry, kentang tumbuk dan kue kering, dan merekam video ucapan selamat hari raya yang dikirim kembali ke Bumi.

Natal juga datang dua kali di ISS, yakni 25 Desember di kalender Masehi dan 7 Januari di kalender Ortodoks Rusia yang diikuti oleh banyak astronaut atau kosmonaut Rusia.
Dapatkan berita terbaru, follow WhatsApp Channel SINDOnews sekarang juga!
Halaman :
tulis komentar anda
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More