Berkat Sperma Suami Diselundupkan dari Penjara Israel, Wanita Palestina Lahirkan Bayi Kembar

Kamis, 16 Desember 2021 - 19:59 WIB
“Penting untuk ditekankan bahwa IPS tidak pernah disajikan dengan bukti ilmiah bahwa penyelundupan sperma telah mengakibatkan bayi lahir, dan hal yang sama berlaku untuk klaim ini," katanya.

Keadaan luar biasa kehamilan Rasmeya Hmeid terjadi di tengah kontroversi atas film peraih penghargaan tentang penyelundupan sperma.

Film "Amira" berpusat pada seorang gadis Palestina yang ayah kandungnya ternyata adalah seorang sipir Israel dan bukan ayahnya yang dipenjara.

Beberapa kelompok Palestina bereaksi dengan kemarahan terhadap film tersebut, dengan mengatakan film itu berusaha untuk mendiskreditkan perjuangan narapidana dan keluarga mereka.

Istri Hmeid setuju dengan argumen kemarahan warga Palestina."Film Amira menyinggung para tahanan Palestina, istri mereka dan orang-orang Palestina," katanya.

Sutradara film "Amira", sineas Mesir Mohamed Diab, mengatakan dalam sebuah pernyataan baru-baru ini bahwa film itu tidak dimaksudkan untuk menghina para tahanan atau perjuangan Palestina dengan cara apa pun.

Arab Saudi telah menanggapi kontroversi tersebut dengan menarik film tersebut dari festival Laut Merah, yang dimulai pada hari Senin.

Hmeid sekarang mendekati akhir dari hukuman 20 tahun dan istrinya mengatakan dia bersemangat untuk akhirnya bertemu putra kembarnya.

Rasmeya Hmeid menegaskan bahwa itu adalah hal yang benar untuk dilakukan.

“Suami saya berhak menjadi ayah dan berkeluarga,” ujarnya.
Dapatkan berita terbaru, follow WhatsApp Channel SINDOnews sekarang juga!
Halaman :
tulis komentar anda
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More