Tukang Ledeng Temukan 500 Amplop Berisi Uang dan Cek di Toilet Gereja, Jumlahnya Bikin Kaget
Sabtu, 04 Desember 2021 - 15:07 WIB
WASHINGTON - Seorang tukang ledeng yang sedang bekerja di Gereja Lakewood milik Pastor Joel Osteen di Houston, Texas, menemukan ratusan amplop berisi cek dan uang tunai yang disembunyikan di dinding di belakang toilet.
Tukang ledeng, yang hanya diidentifikasi sebagai "Justin," mengungkapkan temuannya itu saat ia bekerja di gereja Texas pada 10 November lalu.
"Ada toilet yang longgar di dinding, dan kami melepas ubinnya," tuturnya dalam sebuah acara radio di Houston yang dilansir dari USA Today, Sabtu (4/12/2021).
"Kami pergi untuk melepas toilet itu, dan saya mencopot beberapa isolasi dan sekitar 500 amplop jatuh dari dinding," tambahnya.
Pria itu kemudian menghubungi supervisor pemeliharaan dan menyerahkan amplop berisi uang tunai dan cek.
Departemen Kepolisian Houston mengkonfirmasi dalam sebuah pernyataan pada hari Jumat bahwa petugas kepolisian dipanggil ke gereja bulan lalu setelah anggota gereja menyatakan bahwa selama proyek renovasi, sejumlah besar uang – termasuk uang tunai, cek dan wesel – ditemukan di dalam tembok.
Penemuan itu muncul setelah ratusan ribu dolar dicuri dari brankas Gereja Lakewood pada tahun 2014, termasuk USD200 ribu atau sekitar Rp2,9 miliar dalam bentuk tunai dan USD400 ribu (Rp5,8 miliar) dalam bentuk cek, menurut beberapa laporan.
Polisi Houston mengkonfirmasi dalam pernyataannya pada hari Jumat bahwa bukti dari pemeriksaan yang ditemukan menunjukkan kasus penemuan ini terkait dengan pencurian yang dilaporkan tahun 2014. Penyelidikan polisi sedang berlangsung.
Tukang ledeng, yang hanya diidentifikasi sebagai "Justin," mengungkapkan temuannya itu saat ia bekerja di gereja Texas pada 10 November lalu.
"Ada toilet yang longgar di dinding, dan kami melepas ubinnya," tuturnya dalam sebuah acara radio di Houston yang dilansir dari USA Today, Sabtu (4/12/2021).
"Kami pergi untuk melepas toilet itu, dan saya mencopot beberapa isolasi dan sekitar 500 amplop jatuh dari dinding," tambahnya.
Pria itu kemudian menghubungi supervisor pemeliharaan dan menyerahkan amplop berisi uang tunai dan cek.
Departemen Kepolisian Houston mengkonfirmasi dalam sebuah pernyataan pada hari Jumat bahwa petugas kepolisian dipanggil ke gereja bulan lalu setelah anggota gereja menyatakan bahwa selama proyek renovasi, sejumlah besar uang – termasuk uang tunai, cek dan wesel – ditemukan di dalam tembok.
Penemuan itu muncul setelah ratusan ribu dolar dicuri dari brankas Gereja Lakewood pada tahun 2014, termasuk USD200 ribu atau sekitar Rp2,9 miliar dalam bentuk tunai dan USD400 ribu (Rp5,8 miliar) dalam bentuk cek, menurut beberapa laporan.
Polisi Houston mengkonfirmasi dalam pernyataannya pada hari Jumat bahwa bukti dari pemeriksaan yang ditemukan menunjukkan kasus penemuan ini terkait dengan pencurian yang dilaporkan tahun 2014. Penyelidikan polisi sedang berlangsung.
Lihat Juga :
tulis komentar anda