Langka, Orangutan Kalimantan Terekam Memakan Kukang

Jum'at, 26 November 2021 - 01:46 WIB
Orangutan memakan kepala kukang terlebih dahulu. Seekor orangutan betina dan bayinya yang berada di dekatnya berjalan ke arah pejantan dan kadang-kadang muncul untuk meminta beberapa makanan, tetapi dia menolak.

Peristiwa ini direkam sebagai bagian dari program observasi di Stasiun Penelitian orangutan Tuanan. Vogel mengatakan tidak ada yang aneh dengan perilaku orangutan sebelum atau sesudah memakan kukang.



"Kami pikir dia melihat kukang di siang hari, dan mengambil kesempatan itu untuk menangkap dan memakannya. Makanan berprotein tinggi," ujarnya.

Kukang adalah satu-satunya mamalia berbisa di dunia dan gigitannya bisa membuat daging busuk. Ketika studi pertama tentang orangutan yang memakan kukang diterbitkan, penulis tidak melihat adanya kewaspadaan terhadap risiko yang ditimbulkan oleh kukang. Mereka juga menemukan tiga peristiwa pemangsaan terjadi ketika tidak banyak buah yang tersedia. Akibatnya, mereka mengira orangutan menggunakan daging sebagai "makanan pengganti" ketika sumber utama mereka tidak tersedia.

Vogel mengatakan dia tidak berpikir kekurangan makanan mendorong orangutan Kalimantan untuk membunuh dan memakan kukang.

"Ini bukan periode buah yang rendah dan kami tidak berpikir orangutan ini secara sistematis mencari daging," katanya.

“Pemakan daging oleh orangutan sangat jarang. Kami tidak mengamati mereka untuk berburu atau memakan primata lain. Dengan demikian, kukang adalah satu-satunya primata lain yang telah diamati untuk dimakan oleh orangutan. Dan konsumsi kukang jarang terjadi di orangutan Kalimantan dan Sumatera," jelasnya.



Apa yang mendorong orangutan ini dan yang lainnya memakan kukang kini menjadi bahan penelitian. Vogel mengatakan mereka berencana untuk melakukan survei kepadatan kukang di lokasi dan memasang perangkap kamera.
Halaman :
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More