Heboh, Dokter Italia Tawarkan Berhubungan Seks dengan Pasien Wanita untuk Sembuhkan Kanker
Kamis, 25 November 2021 - 13:07 WIB
Tetapi sebelum dokter mengira aktris yang menyamar itu akan bersedia berhubungan seks dengannya, seorang jurnalis menerobos masuk dan mengejutkan dokter yang sudah setengah telanjang itu.
"Saya melakukan ini untuk studi saya—dan untuk orang lain yang telah saya selamatkan," ucap dokter saat digerebek, seperti dilansir New York Post, Kamis (25/11/2021).
Melalui pengacaranya, Miniello mengatakan, “Saya, yang telah berhasil merawat ratusan wanita selama lebih dari 40 tahun... hanya mengusulkan pengobatan alternatif yang membuahkan hasil."
Dia menambahkan bahwa dirinya tidak pernah memaksa wanita untuk berhubungan seks dengannya.
Sebagai hasil dari penelurusan televisi, 15 wanita lain telah maju dan mengeklaim bahwa mereka juga menjadi korban oleh dokter dan "obat ajaib"-nya.
Marika Massara, koordinator Pusat Anti-Kekerasan di Bari, mengatakan pihak berwenang telah menerima beberapa laporan dalam beberapa hari terakhir.
“Wanita yang datang bersama dan melalui situasi yang sama. Ada yang menganggap melapor, ada yang takut, juga karena tingkat viktimisasi sekunder yang kita saksikan sangat tinggi,” katanya.
Jaksa penuntut umum kota setempat telah meluncurkan penyelidikan.
"Saya melakukan ini untuk studi saya—dan untuk orang lain yang telah saya selamatkan," ucap dokter saat digerebek, seperti dilansir New York Post, Kamis (25/11/2021).
Melalui pengacaranya, Miniello mengatakan, “Saya, yang telah berhasil merawat ratusan wanita selama lebih dari 40 tahun... hanya mengusulkan pengobatan alternatif yang membuahkan hasil."
Dia menambahkan bahwa dirinya tidak pernah memaksa wanita untuk berhubungan seks dengannya.
Sebagai hasil dari penelurusan televisi, 15 wanita lain telah maju dan mengeklaim bahwa mereka juga menjadi korban oleh dokter dan "obat ajaib"-nya.
Marika Massara, koordinator Pusat Anti-Kekerasan di Bari, mengatakan pihak berwenang telah menerima beberapa laporan dalam beberapa hari terakhir.
“Wanita yang datang bersama dan melalui situasi yang sama. Ada yang menganggap melapor, ada yang takut, juga karena tingkat viktimisasi sekunder yang kita saksikan sangat tinggi,” katanya.
Jaksa penuntut umum kota setempat telah meluncurkan penyelidikan.
(min)
tulis komentar anda