Pendiri WikiLeaks Assange Diizinkan Menikah di Penjara Inggris
Sabtu, 13 November 2021 - 01:02 WIB
Assange dan Moris telah bertunangan selama lima tahun, dan telah meminta izin kepada pejabat di penjara dengan keamanan maksimum untuk mengatur pernikahan sejak Mei.
Ketika mereka akhirnya menerima jawaban, mereka diberitahu bahwa masalah tersebut telah dirujuk ke Crown Prosecution Service (CPS).
“Karena CPS mewakili pemerintah Amerika Serikat (AS) dalam proses ekstradisi terhadap warga kelahiran Australia itu, menempatkan mereka sebagai penanggung jawab pernikahan pada dasarnya memberi Washington hak veto, yang benar-benar keterlaluan," papar Moris kepada Democracy Now.
Berbicara dengan The Independent, Moris mengatakan campur tangan dengan permintaan pernikahan adalah upaya "melanggar (Assange) secara psikologis" dan tidak ada alasan yang sah untuk itu.
"Ini adalah hal yang sangat mendasar, penting, hal yang manusiawi, dan ini bukan untuk dinas intelijen, politisi kita atau siapa pun," papar dia.
Ketika mereka akhirnya menerima jawaban, mereka diberitahu bahwa masalah tersebut telah dirujuk ke Crown Prosecution Service (CPS).
“Karena CPS mewakili pemerintah Amerika Serikat (AS) dalam proses ekstradisi terhadap warga kelahiran Australia itu, menempatkan mereka sebagai penanggung jawab pernikahan pada dasarnya memberi Washington hak veto, yang benar-benar keterlaluan," papar Moris kepada Democracy Now.
Berbicara dengan The Independent, Moris mengatakan campur tangan dengan permintaan pernikahan adalah upaya "melanggar (Assange) secara psikologis" dan tidak ada alasan yang sah untuk itu.
"Ini adalah hal yang sangat mendasar, penting, hal yang manusiawi, dan ini bukan untuk dinas intelijen, politisi kita atau siapa pun," papar dia.
(sya)
Lihat Juga :
tulis komentar anda