Bakal Punya 1.000 Hulu Ledak Nuklir, China Bikin Pentagon Waswas

Kamis, 04 November 2021 - 01:46 WIB


Laporan tahun ini menambahkan bagian baru pada penelitian kimia dan biologi China, meningkatkan kekhawatiran tentang kemungkinan aplikasi penggunaan ganda dari aktivitas biologis negara tersebut. Tetapi laporan tersebut tidak menyelami asal-usul atau penyebaran virus Corona. Sebaliknya, laporan itu mencatat bahwa pandemi COVID-19 adalah kekuatan pendorong di belakang kebijakan luar negeri China, karena berusaha untuk menangkis kesalahan apa pun atas wabah tersebut sambil menggunakan bantuan asing untuk membangun pengaruh regional.

Pentagon telah berulang kali menyebut China sebagai tantangan bagi AS. Namun kesiapan AS dalam menghadapi tantangan dari Asia Timur itu justru diruwetkan dengan jalur birokrasi yang disebutseorang jenderal "brutal".

"Kecepatan mereka bergerak dan lintasan yang mereka tempuh akan melampaui Rusia dan Amerika Serikat jika kita tidak melakukan sesuatu untuk mengubahnya. Itu akan terjadi. Jadi saya pikir kita harus melakukan sesuatu," ujar Wakil Ketua Kepala Staf Gabungan yang akan pensiun, Jenderal John Hyten.



Sementara itu pada konferensi pers penutupan KTT iklim COP26, Presiden AS Joe Biden menekankan bahwa persaingan tidak membuat konflik tak terhindarkan.

"Tidak ada alasan untuk ada konflik," ujarnya.

Tentang pertemuan puncak virtualnya yang akan datang dengan Presiden China Xi Jinping, Biden berkata: "Saya juga telah mengindikasikan kepadanya, jadi saya tidak segan untuk mengatakannya secara terbuka, bahwa kami mengharapkan dia untuk bermain sesuai aturan."
Dapatkan berita terbaru, follow WhatsApp Channel SINDOnews sekarang juga!
(ian)
Halaman :
tulis komentar anda
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More