Gara-gara Satu Suara, Tamat Sudah Rezim Netanyahu di Israel

Senin, 14 Juni 2021 - 07:14 WIB
Perdana menteri terlama di negara itu juga menuduh Bennett melakukan penipuan terbesar dalam sejarah Israel, mengingat bahwa pemimpin aliansi Yamina telah dengan tegas mengesampingkan kemitraan dengan Lapid menjelang pemilu. Namun kini, sesuai kesepakatan yang melibatkan delapan pihak anti-Netanyahu, Lapid akan memilih pengganti Bennett sebagai PM Israel pada 2023.



Netanyahu melalui media sosial berjanji untuk segera kembali berkuasa.

"Jangan biarkan semangat Anda jatuh," katanya di Twitter. “Kami akan kembali—dan lebih cepat dari yang Anda kira,” ujarnya seperti dikutip Al Jazeera, Senin (14/6/2021).

Netanyahu digulingkan tak lama setelah salah satu gejolak Israel-Palestina paling serius dalam beberapa tahun. Pada bulan Mei, Pasukan Pertahanan Israel (IDF) dan kelompok bersenjata Hamas yang berbasis di Gaza terlibat perang selama 11 hari yang mengakibatkan kematian 248 warga Palestina, termasuk 66 anak-anak, di Gaza, dan 12 kematian di Israel dengan dua di antaranya adalah anak-anak.
Dapatkan berita terbaru, follow WhatsApp Channel SINDOnews sekarang juga!
(min)
Halaman :
tulis komentar anda
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More