Pakar: Tuntutan Hukum UE Terhadap AstraZeneca Sulit Dibuktikan
Minggu, 30 Mei 2021 - 23:00 WIB
Di Federico mengatakan tidak ada ketentuan untuk kerugian finansial dalam kasus tersebut. "Fakta bahwa Komisi Eropa tidak mencari ganti rugi dan bahwa tujuan pengiriman vaksin mungkin terpenuhi dengan baik pada saat hakim mencapai keputusan adalah gambaran bahwa sebagian besar dari proses ini adalah tentang persepsi dan hubungan masyarakat," ujar Di Federico.
Peluncuran vaksin UE telah terhalang oleh masalah pengiriman jika dibandingkan dengan beberapa negara lain, termasuk Inggris, yang meninggalkan UE pada tahun 2020. Penggunaan vaksin AstraZeneca secara luas - yang dikembangkan di Universitas Oxford di Inggris - telah menjadi bagian besar dari peluncuran vaksin yang lebih cepat di negara itu.
"Eropa memiliki beberapa kelemahan dibandingkan dengan (Inggris) karena perlu mencapai konsensus di antara 27 negara. Tapi itu sedang dikritik dan gugatan seperti ini dapat menunjukkan bahwa mereka mengambil langkah untuk mengatasi situasi tersebut," ungkap Di Federico.
Masalah pengiriman bukan satu-satunya masalah yang dimiliki vaksin AstraZeneca di Eropa. Pada Maret, penggunaan vaksin dihentikan sementara selama berhari-hari di beberapa negara UE sehubungan dengan laporan bahwa vaksin itu menyebabkan pembekuan darah pada beberapa pasien. Badan Obat Eropa akhirnya menyimpulkan bahwa manfaatnya lebih besar daripada risikonya.
Peluncuran vaksin UE telah terhalang oleh masalah pengiriman jika dibandingkan dengan beberapa negara lain, termasuk Inggris, yang meninggalkan UE pada tahun 2020. Penggunaan vaksin AstraZeneca secara luas - yang dikembangkan di Universitas Oxford di Inggris - telah menjadi bagian besar dari peluncuran vaksin yang lebih cepat di negara itu.
"Eropa memiliki beberapa kelemahan dibandingkan dengan (Inggris) karena perlu mencapai konsensus di antara 27 negara. Tapi itu sedang dikritik dan gugatan seperti ini dapat menunjukkan bahwa mereka mengambil langkah untuk mengatasi situasi tersebut," ungkap Di Federico.
Masalah pengiriman bukan satu-satunya masalah yang dimiliki vaksin AstraZeneca di Eropa. Pada Maret, penggunaan vaksin dihentikan sementara selama berhari-hari di beberapa negara UE sehubungan dengan laporan bahwa vaksin itu menyebabkan pembekuan darah pada beberapa pasien. Badan Obat Eropa akhirnya menyimpulkan bahwa manfaatnya lebih besar daripada risikonya.
(esn)
tulis komentar anda