Serigala hingga Beruang 'Kuasai' Jalanan Italia
Minggu, 19 April 2020 - 18:42 WIB
Taman-taman seperti Villa Borghese dan Villa Ada menyebar hingga ratusan hektar, termasuk di dalamnya danau dan lahan basah, sehingga otoritas kota khawatir bahwa beberapa hewan liar mungkin telah mengambil alih. “Akan sulit untuk mengusir mereka, kami telah diberitahu bahwa serigala telah terlihat. Itu tidak baik," ucap polisi itu.
Memang, meskipun menarik untuk ditonton, tidak semua kemunculan kembali binatang buas disambut. Penduduk di daerah Alpine di provinsi Trentino-Alto Adige telah disarankan tidak hanya untuk tinggal di rumah, tetapi untuk menahan diri untuk tidak meninggalkan sampah di malam hari yang mungkin menarik binatang paling dicari Italia, beruang coklat terkenal yang dikenal para ilmuwan sebagai M49 dan oleh publik sebagai "Papillon".
Beruang itu dijuluki Henri Charrière, satu-satunya manusia yang melarikan diri dari koloni pemasyarakatan Prancis di Pulau Iblis. Seperti Charrière, beruang itu memiliki catatan kriminal yang besar, karena kerap masuk ke pondok-pondok orang dan menyerang ternak.
Walikota Roma, Virginia Raggi, mendesak AMA, agen pengumpulan sampah Italia, untuk mengintensifkan upaya pengumpulan sampah untuk mencegah hewan liar yang berpotensi berbahaya memasuki area perumahan untuk mencari makanan.
Memang, meskipun menarik untuk ditonton, tidak semua kemunculan kembali binatang buas disambut. Penduduk di daerah Alpine di provinsi Trentino-Alto Adige telah disarankan tidak hanya untuk tinggal di rumah, tetapi untuk menahan diri untuk tidak meninggalkan sampah di malam hari yang mungkin menarik binatang paling dicari Italia, beruang coklat terkenal yang dikenal para ilmuwan sebagai M49 dan oleh publik sebagai "Papillon".
Beruang itu dijuluki Henri Charrière, satu-satunya manusia yang melarikan diri dari koloni pemasyarakatan Prancis di Pulau Iblis. Seperti Charrière, beruang itu memiliki catatan kriminal yang besar, karena kerap masuk ke pondok-pondok orang dan menyerang ternak.
Walikota Roma, Virginia Raggi, mendesak AMA, agen pengumpulan sampah Italia, untuk mengintensifkan upaya pengumpulan sampah untuk mencegah hewan liar yang berpotensi berbahaya memasuki area perumahan untuk mencari makanan.
(esn)
tulis komentar anda