Dituding Janda, Juara Ratu Kecantikan Bertikai dengan Mantan Pemenang di Panggung

Rabu, 07 April 2021 - 09:51 WIB
Pemenang kontes Nyonya Sri Lanka dituduh telah bercerai. Foto/BBC
KOLOMBO - Seorang pemenang kontes ratu kecantikan menderita cedera di kepala setelah terlibat pertikaian dengan mantan pemenang dari kontes yang sama. Insiden memalukan itu terjadi saat gelaran kontes kecantikan 'Nyonya Sri Lanka ' yang disiarkan oleh stasiun televisi nasional negara itu.

Beberapa saat setelah Pushpika De Silva (31) diumumkan sebagai ratu kecantikan 'Nyonya Sri Lanka' 2020/2021, secara dramatis pemenang tahun 2019 menarik mahkota dari kepala De Silva mengklaim dia tidak bisa dianugerahi kehormatan karena ia telah bercerai.

Dalam klip tersebut, Caroline Jurie terlihat mengatakan kontestan ajang kecantikan itu harus sudah menikah, sebelum mengutip aturan kontes.

“Ada aturan yang melarang perempuan yang sudah menikah dan bercerai, jadi saya mengambil langkah agar mahkota naik ke urutan kedua,” jelasnya seperti dikutip dari News.com.au, Rabu (7/4/2021).



Mantan pemegang gelar berusia 28 tahun itu kemudian terlihat berbaris ke De Silva untuk merebut mahkota emas dari rambut De Silva, tetapi harung berjuang mencopotnya karena tersangkut di rambut.



Setelah akhirnya melepaskannya, Jurie berjalan ke runner-up dan meletakkannya di kepalanya, menyebabkan De Silva turun dari panggung sambil menangis.

Namun belakangan mahkota tersebut telah dikembalikan ke De Silva, setelah penyelenggara kontes mengonfirmasi bahwa dia bukan janda, tetapi dipisahkan.

De Silva sejak itu membahas "insiden tak terduga" tersebut yang mengatakan dia harus dirawat karena "cedera kepala" dan akan mengambil tindakan hukum terhadap cara dia diperlakukan. Ia menggambarkannya sebagai tidak masuk akal dan menghina.
Halaman :
Lihat Juga :
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More