Viral, Kelakuan Bonbin China Samarkan Anjing sebagai Singa Afrika
loading...
A
A
A
XICHANG - Sebuah kebun binatang (bonbin) di Xichang, Provinsi Sichuan, China , menjadi viral di media sosial setelah menyamarkan anjing golden retriever sebagai singa Afrika.
Media pemerintah China, Global Times, melaporkan ulah pengelola kebun binatang tersebut terungkap setelah video yang direkam oleh pengunjung menunjukkan anjing itu tergeletak di kandang dengan papan nama bertuliskan singa Afrika.
Seorang pengguna media sosial membagikan video anjing yang disamarkan sebagai singa Afrika itu dan membandingkannya dengan kejadian yang hampir mirip di kebun binatang lain di China.
"Saya ingat seekor anjing telah menggantikan serigala di kebun binatang China lainnya," tulis seorang pengguna Sina Weibo.
Setelah ketahuan menyamarkan anjing sebagai singa Afrika, yang diduga untuk menarik minat pengunjung, pihak pengelola kebun binatang di Xichang berdalih bahwa itu merupakan kekeliruan. Mereka menyalahkan kurangnya waktu untuk mengubah tanda pada kandang satwa tersebut.
“Kandangnya dulu untuk singa Afrika, tapi sekarang telah ditetapkan kembali sebagai kandang untuk anjing golden retriever,” kata seorang pegawai kebun binatang, seperti dilansir dari Global Times, Selasa (6/4/2021).
Anjing yang disamarkan sebagai singa Afrika itu diketahui milik pemilik kebun binatang.
Media pemerintah lebih lanjut melaporkan bahwa insiden serupa telah terjadi di Xianning, Provinsi Hubei, pada awal Maret lalu. Saat itu, seekor anjing digunakan untuk menggantikan seekor serigala.
Para pengguna internet saat itu bercanda bahwa operator kebun binatang seharusnya menggunakan anjing husky, karena lebih sulit untuk membedakannya dari serigala asli.
Media pemerintah China, Global Times, melaporkan ulah pengelola kebun binatang tersebut terungkap setelah video yang direkam oleh pengunjung menunjukkan anjing itu tergeletak di kandang dengan papan nama bertuliskan singa Afrika.
Seorang pengguna media sosial membagikan video anjing yang disamarkan sebagai singa Afrika itu dan membandingkannya dengan kejadian yang hampir mirip di kebun binatang lain di China.
"Saya ingat seekor anjing telah menggantikan serigala di kebun binatang China lainnya," tulis seorang pengguna Sina Weibo.
Setelah ketahuan menyamarkan anjing sebagai singa Afrika, yang diduga untuk menarik minat pengunjung, pihak pengelola kebun binatang di Xichang berdalih bahwa itu merupakan kekeliruan. Mereka menyalahkan kurangnya waktu untuk mengubah tanda pada kandang satwa tersebut.
“Kandangnya dulu untuk singa Afrika, tapi sekarang telah ditetapkan kembali sebagai kandang untuk anjing golden retriever,” kata seorang pegawai kebun binatang, seperti dilansir dari Global Times, Selasa (6/4/2021).
Anjing yang disamarkan sebagai singa Afrika itu diketahui milik pemilik kebun binatang.
Media pemerintah lebih lanjut melaporkan bahwa insiden serupa telah terjadi di Xianning, Provinsi Hubei, pada awal Maret lalu. Saat itu, seekor anjing digunakan untuk menggantikan seekor serigala.
Para pengguna internet saat itu bercanda bahwa operator kebun binatang seharusnya menggunakan anjing husky, karena lebih sulit untuk membedakannya dari serigala asli.
(min)