Pangeran Hamzah Ogah Patuhi Perintah Militer Yordania untuk Diam
Selasa, 06 April 2021 - 02:02 WIB
Pangeran Hamzah adalah putra tertua mendiang Raja Hussein dan istrinya Noor, yang telah menjadikannya sebagai calon raja. Dia pernah bertugas di angkatan bersenjata Yordania.
Dia membuat marah istana kerajaan dengan mencoba membuat dirinya disayangi warga suku-suku miskin yang merasakan dampak ekonomi yang memburuk dan ketidakmampuan negara untuk terus menciptakan lapangan pekerjaan di daerah pedesaan dan Badui.
Para pejabat mengatakan antara 14 dan 16 orang telah ditangkap terkait dugaan plot kudeta tersebut.
Kantor berita negara mengatakan mereka yang ditangkap termasuk Bassem Awadallah, orang kepercayaan raja berpendidikan AS yang menjadi menteri keuangan dan penasihat Putra Mahkota Arab Saudi Mohammed bin Salman, dan anggota keluarga kerajaan Sharif Hassan Ben Zaid.
Sejumlah negara tetangga dan sekutu Yordania telah menyatakan solidaritasnya dengan Raja Abdullah atas tindakan pengamanan di kerajaan tersebut.
Dia membuat marah istana kerajaan dengan mencoba membuat dirinya disayangi warga suku-suku miskin yang merasakan dampak ekonomi yang memburuk dan ketidakmampuan negara untuk terus menciptakan lapangan pekerjaan di daerah pedesaan dan Badui.
Para pejabat mengatakan antara 14 dan 16 orang telah ditangkap terkait dugaan plot kudeta tersebut.
Kantor berita negara mengatakan mereka yang ditangkap termasuk Bassem Awadallah, orang kepercayaan raja berpendidikan AS yang menjadi menteri keuangan dan penasihat Putra Mahkota Arab Saudi Mohammed bin Salman, dan anggota keluarga kerajaan Sharif Hassan Ben Zaid.
Sejumlah negara tetangga dan sekutu Yordania telah menyatakan solidaritasnya dengan Raja Abdullah atas tindakan pengamanan di kerajaan tersebut.
(sya)
Lihat Juga :
tulis komentar anda