Empat Orang Tewas di Bangladesh Saat Unjuk Rasa Tolak Kunjungan Modi
Sabtu, 27 Maret 2021 - 03:03 WIB
DHAKA - Sebanyak empat orang tewas di kota Chittagong, Bangladesh , pada Jumat (26/3) setelah polisi menembaki pengunjuk rasa selama demonstrasi menentang kunjungan Perdana Menteri (PM) India Narendra Modi.
"Kami harus menembakkan gas air mata dan peluru karet untuk membubarkan mereka saat mereka memasuki kantor polisi dan melakukan vandalisme," ujar Rafiqul Islam, juru bicara kepolisian Bangladesh pada Reuters, merujuk pada pengunjuk rasa.
Modi tiba di ibu kota Dhaka untuk kunjungan dua hari merayakan ulang tahun ke-50 kemerdekaan Bangladesh.
Para pengunjuk rasa di Chittagong berasal dari Hefazat-e-Islam Bangladesh, kelompok Islam yang menentang kunjungan Modi.
Modi dianggap para pengkritik telah memprioritaskan agenda Hindu di India.
Lihat infografis: Blunder, Jet Siluman F-35 AS Terkena Pelurunya Sendiri
Pejabat polisi lainnya di Chittagong, Mohammad Alauddin mengatakan delapan orang dibawa ke rumah sakit di kota dengan luka tembak, empat orang di antaranya meninggal karena luka-luka mereka.
“Protes juga berkobar di ibu kota Dhaka, di mana puluhan orang, termasuk dua jurnalis, terluka dalam bentrokan dengan polisi,” ungkap saksi mata.
"Kami harus menembakkan gas air mata dan peluru karet untuk membubarkan mereka saat mereka memasuki kantor polisi dan melakukan vandalisme," ujar Rafiqul Islam, juru bicara kepolisian Bangladesh pada Reuters, merujuk pada pengunjuk rasa.
Modi tiba di ibu kota Dhaka untuk kunjungan dua hari merayakan ulang tahun ke-50 kemerdekaan Bangladesh.
Para pengunjuk rasa di Chittagong berasal dari Hefazat-e-Islam Bangladesh, kelompok Islam yang menentang kunjungan Modi.
Modi dianggap para pengkritik telah memprioritaskan agenda Hindu di India.
Lihat infografis: Blunder, Jet Siluman F-35 AS Terkena Pelurunya Sendiri
Pejabat polisi lainnya di Chittagong, Mohammad Alauddin mengatakan delapan orang dibawa ke rumah sakit di kota dengan luka tembak, empat orang di antaranya meninggal karena luka-luka mereka.
“Protes juga berkobar di ibu kota Dhaka, di mana puluhan orang, termasuk dua jurnalis, terluka dalam bentrokan dengan polisi,” ungkap saksi mata.
(sya)
Lihat Juga :
tulis komentar anda