Taiwan Ternyata Negara 75% Pemasok Suku Cadang Mobil Listrik Tesla
Jum'at, 19 Maret 2021 - 14:53 WIB
Data statistik dari media Taiwan juga mengonfirmasi bahwa 75% dari pemasok suku cadang mobil listrik Tesla adalah perusahaan Taiwan.
Misalnya, Fukuta Taiwan, yang memproduksi motor penggerak (dinamo) Tesla. Tahun 2005 yakni dua tahun setelah berdirinya, Tesla mengunjungi Taiwan untuk mencari produsen yang memproduksi motor penggerak mobil listrik.
Awalnya Fukuta tidak memiliki pengalaman dalam pembuatan dinamo mobil, tetapi karena permintaan Tesla, Fukuta berhasil mengubah dinamo mereka yang berat awalnya 400 kg menjadi dinamo mobil yang beratnya hanya 60 kg, dan Fukuta menjadi mitra senior kerjasama dengan Tesla selama lebih dari sepuluh tahun.
Perusahaan Taiwan lainnya, Petrokimia Chang Chun (Chang Chun Petrochemical). Perusahaan ini dapat memproduksi foil tembaga untuk elektroda negatif baterai lithium, dan hanya ada "Petrokimia Changchun" Taiwan dan beberapa perusahaan di Jepang yang dapat memproduksi foil tembaga khusus yang ketebalannya hanya 5 mikron, lebih tipis dari rambut, oleh karena itu tembaga foil menjadi komponen vital dari aki mobil Tesla.
Selain itu, ada banyak perusahaan Taiwan berkualitas tinggi yang telah memasuki rantai pasokan komponen Tesla. Oleh karenanya, perusahaan Taiwan memiliki fondasi yang kokoh dalam IT, mesin, dan teknik kimia, dan mereka dapat dengan cepat mengembangkan produk baru kapan saja sesuai kebutuhan Tesla, sehingga Tesla sangat bergantung pada Taiwan. Bisa dikatakan bahwa tanpa perusahaan Taiwan, tidak akan ada Tesla.
Apakah perusahaan Taiwan hanya memasuki rantai pasokan Tesla? Tentu saja tidak, karena industri elektronik, teknologi, mesin, dan kimia Taiwan telah berkembang pesat dalam waktu yang lama, dan juga terdapat ekosistem industri komponen otomotif yang lengkap, baik pada perangkat lunak maupun perangkat keras, banyak perusahaan Taiwan telah menjadi mitra yang sangat dibutuhkan oleh perusahaan mobil listrik utama dunia.
Menurut statistik media, setidaknya ada 800 perusahaan besar dan kecil di Taiwan yang menyediakan berbagai perangkat keras, perangkat lunak, dan teknologi yang dibutuhkan oleh produsen mobil listrik utama dunia.
Di antara 800 perusahaan ini, bahkan ada yang sebelumnya sama sekali belum pernah berhubungan dengan industri otomotif. Justru karena teknologi dan suku cadang yang dibutuhkan untuk mobil listrik tidak persis sama dengan mobil bahan bakar konvensional, sehingga banyak perusahaan teknologi di Taiwan telah mampu memasuki industri mobil listrik.
Misalnya, "Calin Technology" Taiwan menerapkan teknologi LiDAR (yang digunakan untuk memandu rudal jelajah) ke mobil listrik, sehingga mobil listrik dapat mendeteksi kondisi 200 meter di depannya secara akurat.
Misalnya, Fukuta Taiwan, yang memproduksi motor penggerak (dinamo) Tesla. Tahun 2005 yakni dua tahun setelah berdirinya, Tesla mengunjungi Taiwan untuk mencari produsen yang memproduksi motor penggerak mobil listrik.
Awalnya Fukuta tidak memiliki pengalaman dalam pembuatan dinamo mobil, tetapi karena permintaan Tesla, Fukuta berhasil mengubah dinamo mereka yang berat awalnya 400 kg menjadi dinamo mobil yang beratnya hanya 60 kg, dan Fukuta menjadi mitra senior kerjasama dengan Tesla selama lebih dari sepuluh tahun.
Perusahaan Taiwan lainnya, Petrokimia Chang Chun (Chang Chun Petrochemical). Perusahaan ini dapat memproduksi foil tembaga untuk elektroda negatif baterai lithium, dan hanya ada "Petrokimia Changchun" Taiwan dan beberapa perusahaan di Jepang yang dapat memproduksi foil tembaga khusus yang ketebalannya hanya 5 mikron, lebih tipis dari rambut, oleh karena itu tembaga foil menjadi komponen vital dari aki mobil Tesla.
Selain itu, ada banyak perusahaan Taiwan berkualitas tinggi yang telah memasuki rantai pasokan komponen Tesla. Oleh karenanya, perusahaan Taiwan memiliki fondasi yang kokoh dalam IT, mesin, dan teknik kimia, dan mereka dapat dengan cepat mengembangkan produk baru kapan saja sesuai kebutuhan Tesla, sehingga Tesla sangat bergantung pada Taiwan. Bisa dikatakan bahwa tanpa perusahaan Taiwan, tidak akan ada Tesla.
Apakah perusahaan Taiwan hanya memasuki rantai pasokan Tesla? Tentu saja tidak, karena industri elektronik, teknologi, mesin, dan kimia Taiwan telah berkembang pesat dalam waktu yang lama, dan juga terdapat ekosistem industri komponen otomotif yang lengkap, baik pada perangkat lunak maupun perangkat keras, banyak perusahaan Taiwan telah menjadi mitra yang sangat dibutuhkan oleh perusahaan mobil listrik utama dunia.
Menurut statistik media, setidaknya ada 800 perusahaan besar dan kecil di Taiwan yang menyediakan berbagai perangkat keras, perangkat lunak, dan teknologi yang dibutuhkan oleh produsen mobil listrik utama dunia.
Di antara 800 perusahaan ini, bahkan ada yang sebelumnya sama sekali belum pernah berhubungan dengan industri otomotif. Justru karena teknologi dan suku cadang yang dibutuhkan untuk mobil listrik tidak persis sama dengan mobil bahan bakar konvensional, sehingga banyak perusahaan teknologi di Taiwan telah mampu memasuki industri mobil listrik.
Misalnya, "Calin Technology" Taiwan menerapkan teknologi LiDAR (yang digunakan untuk memandu rudal jelajah) ke mobil listrik, sehingga mobil listrik dapat mendeteksi kondisi 200 meter di depannya secara akurat.
tulis komentar anda