Inggris Tambah Bom Nuklir, Rusia: Pukulan Telak bagi Pengendalian Senjata!

Rabu, 17 Maret 2021 - 18:49 WIB
Moskow juga telah mendorong Washington dan Teheran untuk kembali ke kesepakatan nuklir Iran yang dikenal sebagai perjanjian JCPOA 2015. Ditandatangani pada 2015, perjanjian itu menawarkan keringanan sanksi dengan imbalan pembatasan ambisi nuklir Teheran dan jaminan tidak akan mencari bom atom.

Namun para penandatangannya berusaha keras untuk membuatnya tetap hidup setelah mantan presiden AS Donald Trump secara sepihak Amerika keluar dari JCPOA pada tahun 2018 dan menerapkan kembali sanksi Amerika terhadap Iran.

Dokumen kebijakan luar negeri Inggris juga mengidentifikasi Rusia sebagai ancaman langsung paling akut terhadap Inggris, yang menunjukkan "spektrum penuh" bahaya.

Peskov pada hari Rabu mengatakan bahwa Inggris telah mengutip "ancaman" tanpa penjelasan. "Ini tidak benar," katanya."Tidak ada ancaman yang datang dari Rusia."

Hubungan Moskow dan London telah memburuk secara drastis sejak dugaan serangan racun terhadap mantan mata-mata Rusia Sergei Skripal di kota Salisbury, Inggris, pada tahun 2018 dengan racun saraf Novichok.
(min)
Halaman :
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More