AS Umumkan Sanksi untuk 76 Warga Arab Saudi Terkait Kasus Khashoggi
Sabtu, 27 Februari 2021 - 03:29 WIB
WASHINGTON - Amerika Serikat (AS) melarang 76 orang dari Arab Saudi mendapatkan visa untuk masuk ke Negeri Paman Sam itu.
“AS menegaskan tidak akan mentolerir individu yang mengancam atau menyerang aktivis, pembangkang dan jurnalis atas nama pemerintah asing,” ungkap Menteri Luar Negeri (Menlu) AS Antony Blinken.
Blinken mengumumkan "Larangan Khashoggi" dari Departemen Luar Negeri, berupa kebijakan pembatasan visa pada individu yang bertindak atas nama pemerintah asing terhadap para pengkritik.
Pengumuman itu segera setelah rilis Laporan intelijen AS mengaitkan pemerintah Saudi dengan pembunuhan jurnalis Jamal Khashoggi pada 2018.
Pemerintahan Biden telah mengumumkan sanksi dan larangan visa pada Jumat (26/2) yang menargetkan warga Arab Saudi atas pembunuhan jurnalis Jamal Khashoggi pada 2018.
“Tetapi AS tidak akan menjatuhkan sanksi pada Putra Mahkota Mohammed bin Salman,” papar pejabat AS.
“AS menegaskan tidak akan mentolerir individu yang mengancam atau menyerang aktivis, pembangkang dan jurnalis atas nama pemerintah asing,” ungkap Menteri Luar Negeri (Menlu) AS Antony Blinken.
Blinken mengumumkan "Larangan Khashoggi" dari Departemen Luar Negeri, berupa kebijakan pembatasan visa pada individu yang bertindak atas nama pemerintah asing terhadap para pengkritik.
Pengumuman itu segera setelah rilis Laporan intelijen AS mengaitkan pemerintah Saudi dengan pembunuhan jurnalis Jamal Khashoggi pada 2018.
Pemerintahan Biden telah mengumumkan sanksi dan larangan visa pada Jumat (26/2) yang menargetkan warga Arab Saudi atas pembunuhan jurnalis Jamal Khashoggi pada 2018.
“Tetapi AS tidak akan menjatuhkan sanksi pada Putra Mahkota Mohammed bin Salman,” papar pejabat AS.
tulis komentar anda