AS Setujui Semua Transaksi Terkait Houthi Yaman selama Sebulan

Selasa, 26 Januari 2021 - 15:58 WIB
Tindakan Pompeo itu mendapat peringatan dari Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) dan berbagai kelompok bantuan karena dapat mendorong Yaman mengalami krisis kelaparan skala besar.

Pemerintahan Trump mengecualikan kelompok bantuan, Perserikatan Bangsa-Bangsa, Palang Merah, dan ekspor komoditas pertanian, obat-obatan, dan perangkat medis dari kebijakan itu.

Namun para pejabat PBB dan kelompok bantuan mengatakan pengecualian itu tidak cukup. Mereka menyerukan keputusan itu dicabut.

Departemen Luar Negeri AS telah memulai peninjauan kebijakan itu dan bekerja secepat mungkin menyimpulkan proses dan membuat keputusan.

Lisensi Departemen Keuangan baru yang dikeluarkan pada Senin memungkinkan semua transaksi yang melibatkan grup Houthi atau entitas apa pun yang 50% persen atau lebih oleh Houthi, hingga 26 Februari 2021.

Perserikatan Bangsa-Bangsa menggambarkan Yaman mengalami krisis kemanusiaan terbesar di dunia, dengan 80% rakyatnya membutuhkan bantuan.

Koalisi militer pimpinan Arab Saudi melakukan intervensi di Yaman pada 2015, mendukung pasukan pemerintah yang memerangi Houthi dalam perang yang secara luas dianggap sebagai konflik proksi antara sekutu AS, Arab Saudi dan Iran.

PBB mencoba menghidupkan kembali pembicaraan damai untuk mengakhiri perang karena penderitaan Yaman juga diperparah keruntuhan ekonomi dan pandemi COVID-19.
(sya)
Halaman :
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More