Putin Bantah Memiliki Istana Mewah Senilai Miliaran Dollar
Selasa, 26 Januari 2021 - 09:01 WIB
MOSKOW - Presiden Rusia Vladimir Putin membantah memiliki salah satu properti yang ditampilkan dalam video tokoh oposisi Alexey Navalny berjudul "Putin's Palace (Istana Putin)".
Navalny mengeklaim pada pekan lalu bahwa presiden memiliki rumah mewah di Laut Hitam senilai miliaran dollar Amerika Serikat.
"Tidak ada yang dikatakan dalam film Navalny sebagai properti saya adalah milik saya atau kerabat dekat saya dan tidak pernah menjadi milik saya," kata Putin dalam panggilan konferensi, hari Senin.
"Saya tidak menonton film itu hanya karena kurangnya waktu luang, tetapi menyimak sekilas klip yang dibawakan oleh asisten saya," lanjut presiden yang dilansir Russia Today.
Pada 19 Januari, dalam sebuah video yang kini telah ditonton lebih dari 86 juta kali, Navalny menuduh Putin memiliki tanah pribadi yang mahal di dekat Gelendzhik di pantai Laut Hitam. Aktivis antikorupsi itu juga meluncurkan situs yang memuat kesan artistik terhadap rumah tersebut.
Dalam penyelidikannya, Navalny mengeklaim telah menemukan bukti dari mana dana untuk bangunan itu berasal. Menurutnya, sumber dana itu berasal dari "suap terbesar dalam sejarah."
Sebelumnya, juru bicara Kremlin Dmitry Peskov menyebut tuduhan itu sebagai "mitos yang luar biasa."
Navalny mengeklaim pada pekan lalu bahwa presiden memiliki rumah mewah di Laut Hitam senilai miliaran dollar Amerika Serikat.
"Tidak ada yang dikatakan dalam film Navalny sebagai properti saya adalah milik saya atau kerabat dekat saya dan tidak pernah menjadi milik saya," kata Putin dalam panggilan konferensi, hari Senin.
"Saya tidak menonton film itu hanya karena kurangnya waktu luang, tetapi menyimak sekilas klip yang dibawakan oleh asisten saya," lanjut presiden yang dilansir Russia Today.
Pada 19 Januari, dalam sebuah video yang kini telah ditonton lebih dari 86 juta kali, Navalny menuduh Putin memiliki tanah pribadi yang mahal di dekat Gelendzhik di pantai Laut Hitam. Aktivis antikorupsi itu juga meluncurkan situs yang memuat kesan artistik terhadap rumah tersebut.
Dalam penyelidikannya, Navalny mengeklaim telah menemukan bukti dari mana dana untuk bangunan itu berasal. Menurutnya, sumber dana itu berasal dari "suap terbesar dalam sejarah."
Sebelumnya, juru bicara Kremlin Dmitry Peskov menyebut tuduhan itu sebagai "mitos yang luar biasa."
(min)
tulis komentar anda