Senin, DPR AS Ajukan Dakwaan Pemakzulan Trump ke Senat
Sabtu, 23 Januari 2021 - 01:01 WIB
"Sekuelnya tidak bisa menjadi proses yang memadai di Senat yang mempersalahkan mantan presiden Donald Trump telah merusak Senat atau kepresidenan itu sendiri," tuturnya.
Peraturan senat menyerukan sidang pemakzulan dimulai pada jam 1 siang pada hari setelah pasal pemakzulan dikirim ke majelis legislatif atas Kongres, kecuali hari Minggu.
Trump pekan lalu menjadi presiden pertama dalam sejarah AS yang dimakzulkan dua kali, dan ketika Senat bersidang untuk persidangannya akan menjadi presiden pertama yang diadili setelah meninggalkan jabatannya. Trump dimakzulkan atas dugaan dalam perannya mendorong para pendukungnya untuk menyerbu Capitol dalam serangan yang menewaskan lima orang.
Sepuluh anggota DPR dari Partai Republik bergabung dengan Partai Demokrat pada 13 Januari lalu untuk memakzulkannya. Dukungan dari setidaknya 17 anggota Senat Partai Republik akan dibutuhkan untuk menghukumnya; pemungutan suara terpisah akan dibutuhkan untuk melarangnya mencalonkan diri lagi menjadi presiden AS.
Pemungutan suara semacam itu dapat menandakan bahwa para senior Partai Republik sangat ingin menyingkirkan Trump sebagai pemimpin de facto partai mereka; di mana ia mengatakan akan mencalonkan diri lagi pada 2024.
Peraturan senat menyerukan sidang pemakzulan dimulai pada jam 1 siang pada hari setelah pasal pemakzulan dikirim ke majelis legislatif atas Kongres, kecuali hari Minggu.
Trump pekan lalu menjadi presiden pertama dalam sejarah AS yang dimakzulkan dua kali, dan ketika Senat bersidang untuk persidangannya akan menjadi presiden pertama yang diadili setelah meninggalkan jabatannya. Trump dimakzulkan atas dugaan dalam perannya mendorong para pendukungnya untuk menyerbu Capitol dalam serangan yang menewaskan lima orang.
Sepuluh anggota DPR dari Partai Republik bergabung dengan Partai Demokrat pada 13 Januari lalu untuk memakzulkannya. Dukungan dari setidaknya 17 anggota Senat Partai Republik akan dibutuhkan untuk menghukumnya; pemungutan suara terpisah akan dibutuhkan untuk melarangnya mencalonkan diri lagi menjadi presiden AS.
Pemungutan suara semacam itu dapat menandakan bahwa para senior Partai Republik sangat ingin menyingkirkan Trump sebagai pemimpin de facto partai mereka; di mana ia mengatakan akan mencalonkan diri lagi pada 2024.
(ber)
tulis komentar anda