Dunia Kecam Serangan Bom Bunuh Diri Brutal di Baghdad
Jum'at, 22 Januari 2021 - 16:01 WIB
BAGHDAD - Serangan bom bunuh diri kembar di ibu kota Irak , Baghdad, yang menewaskan 32 orang dan melukai 110 orang lainnya memanen badai kecaman dari penjuru dunia.
“Aksi brutal itu menghancurkan pasar yang sibuk di Baghdad saat dua pembom bunuh diri meledakkan bahan peledak yang mereka bawa di dekat Lapangan Al-Tayaran,” papar Kementerian Kesehatan Irak.
Kedutaan Besar (Kedubes) Turki di Baghdad mengutuk keras pemboman itu dan menegaskan sikap Turki terhadap Irak.
Duta Besar (Dubes) Turki di Baghdad Fatih Yildiz men-tweet, "Saya mengutuk keras kelompok-kelompok tidak manusiawi yang hari ini menunjukkan wajah jelek mereka lagi di Baghdad setelah jangka waktu yang lama."
Lihat infografis: China Buat Presiden Joe Biden Murka di Hari Pelantikannya
Diplomat Turki itu mendoakan para korban dan berharap mereka yang terluka segera sembuh. Dia menegaskan, "Turki, seperti biasa, selalu ada di samping Anda."
Lihat video: Anak-Anak Korban Gempa Mamuju Mengikuti Trauma Healing
Presiden Palestina Mahmoud Abbas mengutuk pemboman itu dan menyampaikan belasungkawa kepada keluarga para korban, menurut kantor berita resmi Wafa.
“Aksi brutal itu menghancurkan pasar yang sibuk di Baghdad saat dua pembom bunuh diri meledakkan bahan peledak yang mereka bawa di dekat Lapangan Al-Tayaran,” papar Kementerian Kesehatan Irak.
Kedutaan Besar (Kedubes) Turki di Baghdad mengutuk keras pemboman itu dan menegaskan sikap Turki terhadap Irak.
Duta Besar (Dubes) Turki di Baghdad Fatih Yildiz men-tweet, "Saya mengutuk keras kelompok-kelompok tidak manusiawi yang hari ini menunjukkan wajah jelek mereka lagi di Baghdad setelah jangka waktu yang lama."
Lihat infografis: China Buat Presiden Joe Biden Murka di Hari Pelantikannya
Diplomat Turki itu mendoakan para korban dan berharap mereka yang terluka segera sembuh. Dia menegaskan, "Turki, seperti biasa, selalu ada di samping Anda."
Lihat video: Anak-Anak Korban Gempa Mamuju Mengikuti Trauma Healing
Presiden Palestina Mahmoud Abbas mengutuk pemboman itu dan menyampaikan belasungkawa kepada keluarga para korban, menurut kantor berita resmi Wafa.
tulis komentar anda