Balas Tembakan Roket, Jet-jet Tempur Israel Bombardir Gaza
Senin, 18 Januari 2021 - 14:20 WIB
Ilustrasi tembakan roket dari Jalur Gaza, Palestina. Foto/REUTERS
TEL AVIV - Beberapa pesawat jet tempur Israel membombardir fasilitas Hamas di Jalur Gaza, Palestina, Senin (18/1/2021). Militer Zionis mengatakan serangannya sebagai balasan atas tembakan dua roket dari Gaza ke arah negara Yahudi tersebut.
Militer Zionis dalam sebuah pernyataan mengatakan dua roket ditembakkan dari Jalur Gaza menuju pantai dekat kota selatan Ashdod.
"Sebagai tanggapan...jet-jet tempur menyerang sasaran militer milik organisasi teror Hamas di Jalur Gaza, termasuk situs penggalian terowongan," bunyi pernyataan tersebut, seperti dikutip AFP.
Tidak ada laporan kerusakan apa pun akibat tembakan dua roket dari Gaza. Sumber militer Israel mengatakan roket-roket itu telah mendarat di Laut Mediterania.
Sumber keamanan Palestina di Gaza mengatakan serangan militer Israel menghantam "tanah pertanian" di daerah selatan Khan Younis yang menyebabkan kerusakan, tetapi tidak ada korban luka.
Tidak ada klaim langsung atas peluncuran roket dari Gaza yang dikuasai Hamas.
Sementara itu, para warga Palestina di Gaza dan Tepi Barat yang diduduki Israel sedang bersiap untuk pemilu pada Mei hingga Juli mendatang. Itu akan menjadi pemilu pertama dalam 15 tahun.
Pemilu itu nantinya akan jadi bagian dari pemanasan hubungan antara militan Islamis Hamas yang berkuasa di Gaza dan partai Fatah yang berbasis di Tepi Barat. Partai Fatah merupakan partainya Presiden Palestina Mahmoud Abbas.
Dalam pemilu parlemen Palestina terakhir tahun 2006, Hamas menang telak secara tak terduga. Pemilu tersebut menghasilkan pemerintahan persatuan yang singkat, tetapi segera runtuh. Pada 2007, bentrokan berdarah meletus antara dua faksi utama Palestina, dengan Hamas akhirnya menguasai Gaza.
Militer Zionis dalam sebuah pernyataan mengatakan dua roket ditembakkan dari Jalur Gaza menuju pantai dekat kota selatan Ashdod.
"Sebagai tanggapan...jet-jet tempur menyerang sasaran militer milik organisasi teror Hamas di Jalur Gaza, termasuk situs penggalian terowongan," bunyi pernyataan tersebut, seperti dikutip AFP.
Tidak ada laporan kerusakan apa pun akibat tembakan dua roket dari Gaza. Sumber militer Israel mengatakan roket-roket itu telah mendarat di Laut Mediterania.
Sumber keamanan Palestina di Gaza mengatakan serangan militer Israel menghantam "tanah pertanian" di daerah selatan Khan Younis yang menyebabkan kerusakan, tetapi tidak ada korban luka.
Tidak ada klaim langsung atas peluncuran roket dari Gaza yang dikuasai Hamas.
Sementara itu, para warga Palestina di Gaza dan Tepi Barat yang diduduki Israel sedang bersiap untuk pemilu pada Mei hingga Juli mendatang. Itu akan menjadi pemilu pertama dalam 15 tahun.
Pemilu itu nantinya akan jadi bagian dari pemanasan hubungan antara militan Islamis Hamas yang berkuasa di Gaza dan partai Fatah yang berbasis di Tepi Barat. Partai Fatah merupakan partainya Presiden Palestina Mahmoud Abbas.
Dalam pemilu parlemen Palestina terakhir tahun 2006, Hamas menang telak secara tak terduga. Pemilu tersebut menghasilkan pemerintahan persatuan yang singkat, tetapi segera runtuh. Pada 2007, bentrokan berdarah meletus antara dua faksi utama Palestina, dengan Hamas akhirnya menguasai Gaza.
(min)
tulis komentar anda