Trump Ampuni Banyak Sekutu, Termasuk Besannya Sendiri
Kamis, 24 Desember 2020 - 13:30 WIB
WASHINGTON - Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump mengeluarkan pengampunan atau grasi baru untuk banyak sekutunya termasuk besannya sendiri, Charles Kushner (ayah Jared Kushner). Trump terus mengumbar grasi menjelang lengser.
Gedung Putih dalam sebuah pernyataan yang dilansirAFP,Kamis (24/12/2020), mengatakan selain Charles Kushner, Trump juga mengampuni ketua tim kampanyenya tahun 2016; Paul Manafort, dan sekutu lamanya; Roger Stone.(Baca: Trump Umbar Grasi, dari 'Penjahat Perang' Blackwater hingga 'Penjahat Kongres' )
Mereka termasuk di antara 26 orang yang diampuni dan tiga orang yang seluruh atau sebagian hukumannya diringankan kemarin oleh Trump.
Sehari sebelumnya, Trump mengampuni 15 orang lainnya dan mengurangi hukuman untuk lima orang.
Daftar mereka yang mendapat grasi pada hari Selasa lalu termasuk dua orang yang terkait dengan penyelidikan dugaan kolusi antara tim kampanyenya dengan Rusia dan empat kontraktor keamanan Blackwater yang dihukum atas pembunuhan terhadap 14 warga sipil Irak tahun 2007.
Pengampunan oleh Trump itu menimbulkan kemarahan baik dari publik Amerika maupun Irak, dan tindakan serupa pada Rabu kemungkinan besar akan menuai respons serupa dari publik Amerika.
Pengembangreal estateCharles Kushner mengaku bersalah atas beberapa tuduhan termasuk penggelapan pajak dan gangguan terhadap saksi pada tahun 2004.(Baca juga: Presiden Iran Prediksi Trump Senasib dengan Saddam yang Digantung )
Pengampunan untuk Charles Kushner sudah diprediksi banyak orang, mengingat hubungan keluarganya. Jared Kushner menikah dengan putri Trump, Ivanka, dan merupakan penasihat senior presiden yang akan lengser.
Manafort termasuk di antara mereka yang dihukum sehubungan dengan penyelidikan kolusi antara tim kampanye Trump dengan Rusia, sementara Stone dihukum karena berbohong kepada Kongres dan menghalangi penyelidikan Kongres tentang peran Rusia dalam intervensi pemilu AS 2016.
Lihat Juga: Agen Secret Sevice AS Dipecat karena Bawa Pacar ke Kamar Mandi Istri Obama untuk Berhubungan Seks
Gedung Putih dalam sebuah pernyataan yang dilansirAFP,Kamis (24/12/2020), mengatakan selain Charles Kushner, Trump juga mengampuni ketua tim kampanyenya tahun 2016; Paul Manafort, dan sekutu lamanya; Roger Stone.(Baca: Trump Umbar Grasi, dari 'Penjahat Perang' Blackwater hingga 'Penjahat Kongres' )
Mereka termasuk di antara 26 orang yang diampuni dan tiga orang yang seluruh atau sebagian hukumannya diringankan kemarin oleh Trump.
Sehari sebelumnya, Trump mengampuni 15 orang lainnya dan mengurangi hukuman untuk lima orang.
Daftar mereka yang mendapat grasi pada hari Selasa lalu termasuk dua orang yang terkait dengan penyelidikan dugaan kolusi antara tim kampanyenya dengan Rusia dan empat kontraktor keamanan Blackwater yang dihukum atas pembunuhan terhadap 14 warga sipil Irak tahun 2007.
Pengampunan oleh Trump itu menimbulkan kemarahan baik dari publik Amerika maupun Irak, dan tindakan serupa pada Rabu kemungkinan besar akan menuai respons serupa dari publik Amerika.
Pengembangreal estateCharles Kushner mengaku bersalah atas beberapa tuduhan termasuk penggelapan pajak dan gangguan terhadap saksi pada tahun 2004.(Baca juga: Presiden Iran Prediksi Trump Senasib dengan Saddam yang Digantung )
Pengampunan untuk Charles Kushner sudah diprediksi banyak orang, mengingat hubungan keluarganya. Jared Kushner menikah dengan putri Trump, Ivanka, dan merupakan penasihat senior presiden yang akan lengser.
Manafort termasuk di antara mereka yang dihukum sehubungan dengan penyelidikan kolusi antara tim kampanye Trump dengan Rusia, sementara Stone dihukum karena berbohong kepada Kongres dan menghalangi penyelidikan Kongres tentang peran Rusia dalam intervensi pemilu AS 2016.
Lihat Juga: Agen Secret Sevice AS Dipecat karena Bawa Pacar ke Kamar Mandi Istri Obama untuk Berhubungan Seks
(min)
tulis komentar anda