Kartel Narkoba China Diduga Diam-diam Beroperasi di Meksiko, Memasok AS
Jum'at, 13 November 2020 - 13:01 WIB
"Satu kilogram fentanil dapat membunuh 500.000 orang, jadi pemerintah harus melihat tingkat kematian dan memperlakukan ini sebagai ancaman keamanan nasional yang serius, bukan hanya krisis kesehatan masyarakat."
Otoritas anti-narkotika AS memperingatkan bahwa banjir narkoba mematikan ke Amerika hanya akan terus memodernisasi dan berkembang biak dalam beberapa bulan mendatang di tengah pandemi yang berlarut-larut dan meningkatnya permintaan, yang menjadi salah satu ancaman keamanan nasional terbesar yang harus dihadapi oleh pemerintahan yang akan datang.
"Narkoba sekarang menjadi sumber utama pendanaan bagi sebagian besar organisasi teroris di seluruh dunia," imbuh Higgins. "Kejar keuntungan narkoba. Ikuti uangnya, bukan hanya narkoba. Lebih sedikit uang di kantong kartel berarti lebih sedikit bahan kimia dan narkoba, lebih sedikit kekerasan dan senjata, dan berkurangnya kemampuan untuk merusak aturan hukum."
Otoritas anti-narkotika AS memperingatkan bahwa banjir narkoba mematikan ke Amerika hanya akan terus memodernisasi dan berkembang biak dalam beberapa bulan mendatang di tengah pandemi yang berlarut-larut dan meningkatnya permintaan, yang menjadi salah satu ancaman keamanan nasional terbesar yang harus dihadapi oleh pemerintahan yang akan datang.
"Narkoba sekarang menjadi sumber utama pendanaan bagi sebagian besar organisasi teroris di seluruh dunia," imbuh Higgins. "Kejar keuntungan narkoba. Ikuti uangnya, bukan hanya narkoba. Lebih sedikit uang di kantong kartel berarti lebih sedikit bahan kimia dan narkoba, lebih sedikit kekerasan dan senjata, dan berkurangnya kemampuan untuk merusak aturan hukum."
(min)
tulis komentar anda