Prancis Bebaskan Tersangka Penembakan Pendeta Ortodoks, Ini Alasannya

Senin, 02 November 2020 - 09:46 WIB
Korban diketahui memiliki perselisihan hukum berkepanjangan dengan seorang mantan biksu yang dihukum karena pencemaran nama baik.

Kepala Gereja Ortodoks Yunani di Prancis, Emmanuel Adamakis, mengatakan kepada stasiun radio Prancis; Europe 1, bahwa Kakavelakis telah dibebaskan dari tugasnya untuk melakukan pelayanan di Lyon. "(Dia) telah diminta untuk kembali ke Yunani," katanya.

Adamkis mengatakan serangan itu terjadi di area kecil di belakang gereja, di mana pendeta itu tinggal di sebuah apartemen resmi gereja.

Antoine Callot, pendeta di gereja Ortodoks Yunani lainnya di Lyon, mengatakan bahwa komunitas Ortodoks Yunani di kota itu belum menerima ancaman apa pun, tetapi menambahkan bahwa dia telah meminta perlindungan keamanan di gerejanya setelah penembakan hari Sabtu.
Dapatkan berita terbaru, follow WhatsApp Channel SINDOnews sekarang juga!
(min)
Halaman :
tulis komentar anda
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More