Pria Bersenjata Sandera 20 Orang di Bank Georgia, Tuntut Uang Tebusan
Rabu, 21 Oktober 2020 - 23:44 WIB
TBILISI - Pria bersenjata membobol bank di Georgia dan menyandera sejumlah warga sipil. Kejadian ini diungkapkan Kementerian Dalam Negeri Georgia pada Rabu (21/10).
“Tersangka yang belum teridentifikasi membobol gedung bank yang berada di Jalan Zviad Gamsakhurdia di barat kota Zugdidi pada akhir siang,” ungkap Kementerian itu.
Kepolisian lokal telah mengepung lokasi itu dan melancarkan operasi. “Saat ini, para penegak hukum dimobilisasi di lokasi itu, langkah investigatif dan operasi sedang berlangsung,” papar Kementerian Dalam Negeri.
Saat berbicara di jaringan televisi, seorang sandera menyatakan tersangka pelaku meminta uang USD500.000. Menurut sandera, ada sekitar 20 orang yang disandera di dalam bank.
Operasi penyelamatan sandera dan upaya menangkap atau melumpuhkan pelaku sedang dilakukan. (Baca Juga: Iran: Kami Tidak akan Kalap Membeli Senjata)
Negosiasi masih berlangsung saat berita ini dirilis. Pria bersenjata itu memakai masker dan mengenakan seragam militer. (Lihat Infografis: Jepang Komitmen Mendukung Pembangunan Infrastruktur Indonesia)
“Seorang sandera, wanita hamil, telah dibebaskan,” ungkap kepolisian yang telah mengepung wilayah sekitar bank di pusat kota. (Lihat Video: Berdesakan, Pencairan Bantuan Bagi UMKM di Tasikmalaya Ricuh)
Pria bersenjata itu memberi waktu pada polisi selama dua jam untuk memenuhi tuntutan namun batas waktu itu telah berakhir tanpa ada perkembangan baru.
“Tersangka yang belum teridentifikasi membobol gedung bank yang berada di Jalan Zviad Gamsakhurdia di barat kota Zugdidi pada akhir siang,” ungkap Kementerian itu.
Kepolisian lokal telah mengepung lokasi itu dan melancarkan operasi. “Saat ini, para penegak hukum dimobilisasi di lokasi itu, langkah investigatif dan operasi sedang berlangsung,” papar Kementerian Dalam Negeri.
Saat berbicara di jaringan televisi, seorang sandera menyatakan tersangka pelaku meminta uang USD500.000. Menurut sandera, ada sekitar 20 orang yang disandera di dalam bank.
Operasi penyelamatan sandera dan upaya menangkap atau melumpuhkan pelaku sedang dilakukan. (Baca Juga: Iran: Kami Tidak akan Kalap Membeli Senjata)
Negosiasi masih berlangsung saat berita ini dirilis. Pria bersenjata itu memakai masker dan mengenakan seragam militer. (Lihat Infografis: Jepang Komitmen Mendukung Pembangunan Infrastruktur Indonesia)
“Seorang sandera, wanita hamil, telah dibebaskan,” ungkap kepolisian yang telah mengepung wilayah sekitar bank di pusat kota. (Lihat Video: Berdesakan, Pencairan Bantuan Bagi UMKM di Tasikmalaya Ricuh)
Pria bersenjata itu memberi waktu pada polisi selama dua jam untuk memenuhi tuntutan namun batas waktu itu telah berakhir tanpa ada perkembangan baru.
(sya)
tulis komentar anda