5 Negara Eropa Musuh Bebuyutan Rusia, Nomor 3 dan Terakhir Pemilik Hulu Ledak Nuklir
Kamis, 20 Maret 2025 - 16:53 WIB
Selain pemerintahannya, ada sekitar 26% warga Rusia yang mengungkap ketidaksukaan mereka ke Kiev dan menganggapnya musuh.
Berikutnya ada Polandia. Mereka memang memiliki sejarah panjang konflik dengan Moskow sejak era Kekaisaran Rusia dan Uni Soviet.
Saat ini, Polandia juga menjadi salah satu negara Eropa yang paling vokal menentang kebijakan Rusia, terutama terkait invasi Ukraina. Warsawa bahkan ikut memberikan rentetan sanksi yang sebelumnya diinisiasi Amerika Serikat.
Survei Levada Center juga menunjukan 42% populasi Rusia menganggap Polandia sebagai musuh. Sebaliknya, survei yang diterbitkan Dewan Eropa juga mengungkap 79% warga Polandia menyebut Rusia sebagai musuh.
Selama ini, Inggris dikenal sebagai sekutu dekat Amerika Serikat. Pada berbagai kebijakannya, mereka juga kerap melakukan hal-hal yang berseberangan dengan Rusia.
Pada beberapa kasus, Inggris juga kerap menuduh Rusia terlibat dalam operasi intelijen dan serangan siber di wilayahnya, termasuk kasus peracunan agen ganda Sergei Skripal pada 2018.
Belum lagi, ada fakta bahwa London menjadi pendukung utama Ukraina dalam menghadapi agresi Kremlin sejak 2022.
Bukti kuat lainnya, survei Levada Center menempatkan Inggris sebagai musuh terbesar kedua Rusia setelah Amerika Serikat. Setidaknya ada 51% warga Rusia yang menganggap negara pemilik hulu ledak nuklir tersebut sebagai musuhnya.
2. Polandia
Berikutnya ada Polandia. Mereka memang memiliki sejarah panjang konflik dengan Moskow sejak era Kekaisaran Rusia dan Uni Soviet.
Saat ini, Polandia juga menjadi salah satu negara Eropa yang paling vokal menentang kebijakan Rusia, terutama terkait invasi Ukraina. Warsawa bahkan ikut memberikan rentetan sanksi yang sebelumnya diinisiasi Amerika Serikat.
Survei Levada Center juga menunjukan 42% populasi Rusia menganggap Polandia sebagai musuh. Sebaliknya, survei yang diterbitkan Dewan Eropa juga mengungkap 79% warga Polandia menyebut Rusia sebagai musuh.
3. Inggris
Selama ini, Inggris dikenal sebagai sekutu dekat Amerika Serikat. Pada berbagai kebijakannya, mereka juga kerap melakukan hal-hal yang berseberangan dengan Rusia.
Pada beberapa kasus, Inggris juga kerap menuduh Rusia terlibat dalam operasi intelijen dan serangan siber di wilayahnya, termasuk kasus peracunan agen ganda Sergei Skripal pada 2018.
Belum lagi, ada fakta bahwa London menjadi pendukung utama Ukraina dalam menghadapi agresi Kremlin sejak 2022.
Bukti kuat lainnya, survei Levada Center menempatkan Inggris sebagai musuh terbesar kedua Rusia setelah Amerika Serikat. Setidaknya ada 51% warga Rusia yang menganggap negara pemilik hulu ledak nuklir tersebut sebagai musuhnya.
Lihat Juga :
tulis komentar anda