Trump Ungkap Zelensky Siap untuk Perdamaian

Kamis, 13 Februari 2025 - 16:18 WIB
Juru bicara Kremlin Dmitry Peskov mengatakan percakapan itu berlangsung hampir 90 menit, seraya menambahkan kedua presiden sepakat sudah tiba saatnya bagi Moskow dan Washington untuk bekerja sama.

Pada tahun 2022, Zelensky mengeluarkan dekrit yang melarang negosiasi dengan Putin. Namun, awal bulan ini, pemimpin Ukraina itu tampak berubah pikiran tentang masalah itu, mengatakan kepada jurnalis Inggris Piers Morgan bahwa dia "akan pergi... untuk pertemuan ini" jika itu terbukti menjadi "satu-satunya cara di mana kita dapat membawa perdamaian bagi warga Ukraina."

Putin berpendapat akhir bulan lalu bahwa Zelensky tidak memiliki legitimasi untuk membatalkan dekrit sebelumnya karena masa jabatan presidennya berakhir Mei lalu.

Kremlin tidak lagi menganggapnya sebagai kepala negara yang sah. Zelensky menolak mengadakan pemilihan umum, dengan alasan darurat militer.

"Ada kemungkinan untuk bernegosiasi dengan siapa pun. Namun, karena statusnya yang tidak sah, (Zelensky) tidak memiliki hak untuk menandatangani apa pun,” ujar presiden Rusia tersebut.

Putin menegaskan setiap kesepakatan potensial antara Moskow dan Kiev harus memiliki dasar hukum yang sempurna.

Awal bulan ini, Peskov mengonfirmasi “pihak Rusia tetap terbuka untuk berunding” dengan Ukraina meskipun status hukum Zelensky meragukan.

(sya)
Halaman :
Lihat Juga :
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More