Ini Batas Negara Israel di Penjuru Wilayahnya, Sebagian Jadi Zona Bahaya

Rabu, 08 Januari 2025 - 20:28 WIB
Israel memiliki batas wilayah tertentu. Foto/X/@UPSC_MAP
GAZA - Batas negara Israel di penjuru wilayahnya menarik diulas. Sebagian di antaranya merupakan zona berbahaya yang sering menjadi tempat bentrokan bersenjata.

Israel mendeklarasikan kemerdekaan pada 1948. Negara Yahudi itu berada di kawasan Timur Tengah yang dihuni negara-negara berpenduduk mayoritas Muslim.

Sejak pendiriannya, wilayah Israel telah mengalami beberapa kali perubahan karena tak jarang mereka mencaplok teritori lain untuk dimasukkan menjadi bagiannya. Berikut ini beberapa batas wilayahnya yang bisa diketahui.

Batas Negara Israel

1. Utara : Lebanon

Lebanon merupakan salah satu negara tetangga Israel. Negara yang memiliki ibu kota di Beirut ini terletak di sebelah utara wilayah Israel.



Perbatasan antara Israel dan Lebanon ini menjadi salah satu tempat yang cukup berbahaya. Adapun alasannya karena sering menjadi lokasi bentrokan bersenjata antara tentara Israel dengan kelompok Hizbullah yang berbasis di Lebanon.

Baca Juga: Indonesia Makin Menguat dalam Percaturan Geopolitik

2. Timur Laut : Suriah

Israel juga berbagi sebagian perbatasan darat dengan Suriah. Berada di timur laut, perbatasan ini punya panjang sekitar 47 mil.

Sebagaimana perbatasan dengan Lebanon, batas darat antara Israel dengan Suriah juga cukup rawan. Alasannya karena kedua negara telah mengalami ketegangan sejak lama, termasuk saat Damaskus kehilangan sebagian besar Dataran Tinggi Golan.

Selain itu, Israel juga menganggap Suriah sebagai ancaman besar di perbatasan. Pasalnya, Damaskus yang bekerja sama dengan Iran senantiasa dituduh membiarkan milisi Hizbullah menggunakan perbatasannya untuk menyerang Israel.

3. Timur : Yordania

Lanjut, ada Yordania. Mengutip World Atlas, batas antara Israel dan Yordania didasarkan pada perjanjian gencatan senjata yang dibuat pada tahun 1949 antara Transyordania dan Israel.
Halaman :
Lihat Juga :
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More