Rusia Protes Rencana Kolonisasi Ulang Gaza oleh Israel
Jum'at, 20 Desember 2024 - 05:01 WIB
Dia melanjutkan dengan mengklaim Israel menyalahgunakan hak sahnya untuk membela diri dengan melakukan tindakan militer tanpa pandang bulu di Gaza, Tepi Barat, serta Lebanon dan Suriah.
“Kami sangat menyesalkan, semua upaya Dewan Keamanan PBB untuk memberlakukan gencatan senjata dan membebaskan para sandera sejauh ini telah diblokir oleh AS,” tegas Nebenzia, mengutip veto berulang kali Washington terhadap resolusi itu.
Pada bulan Oktober ini, beberapa menteri Israel dan aktivis pemukim mengadakan rapat umum di dekat perbatasan Gaza, dengan para peserta menyerukan pemindahan warga Palestina dari daerah kantong itu dan mengisinya kembali dengan orang Yahudi.
Menteri Keamanan Nasional Israel Itamar Ben-Gvir, pemimpin partai sayap kanan Jewish Power, mengatakan selama acara tersebut, “Apa yang telah kami pelajari tahun ini adalah bahwa semuanya tergantung pada kami. Kami adalah pemilik tanah ini.”
May Golan, menteri kesetaraan sosial dan hak-hak perempuan, menggemakan sentimen ini, berjanji bahwa, “Siapa pun yang menggunakan sebidang tanah mereka untuk merencanakan Holocaust lainnya akan menerima dari kami... Nakba lainnya.”
Nakba adalah istilah yang digunakan untuk menggambarkan eksodus massal lebih dari 750.000 orang Palestina pada tahun 1948.
“Kami sangat menyesalkan, semua upaya Dewan Keamanan PBB untuk memberlakukan gencatan senjata dan membebaskan para sandera sejauh ini telah diblokir oleh AS,” tegas Nebenzia, mengutip veto berulang kali Washington terhadap resolusi itu.
Pada bulan Oktober ini, beberapa menteri Israel dan aktivis pemukim mengadakan rapat umum di dekat perbatasan Gaza, dengan para peserta menyerukan pemindahan warga Palestina dari daerah kantong itu dan mengisinya kembali dengan orang Yahudi.
Menteri Keamanan Nasional Israel Itamar Ben-Gvir, pemimpin partai sayap kanan Jewish Power, mengatakan selama acara tersebut, “Apa yang telah kami pelajari tahun ini adalah bahwa semuanya tergantung pada kami. Kami adalah pemilik tanah ini.”
May Golan, menteri kesetaraan sosial dan hak-hak perempuan, menggemakan sentimen ini, berjanji bahwa, “Siapa pun yang menggunakan sebidang tanah mereka untuk merencanakan Holocaust lainnya akan menerima dari kami... Nakba lainnya.”
Nakba adalah istilah yang digunakan untuk menggambarkan eksodus massal lebih dari 750.000 orang Palestina pada tahun 1948.
(sya)
Lihat Juga :
tulis komentar anda