Baba Vanga dan Nostradamus Buat Ramalan Menakutkan untuk 2025: Eropa Hancur dan Kiamat
Sabtu, 23 November 2024 - 11:01 WIB
Untuk tahun mendatang, Baba Vanga telah meramalkan perang dahsyat di Eropa yang akan menyebabkan kehancuran yang meluas dan hilangnya populasi yang signifikan.
Dia mengatakan konflik ini akan "menghancurkan" benua itu pada tahun 2025. Vanga dilaporkan mengatakan kejadian pada tahun 2025 akan menyebabkan kiamat global.
Vanga juga mengatakan dunia dapat mengharapkan kunjungan dari alien serta melihat telepati yang disempurnakan, sebagaimana menurut laporan.
Vanga juga berbicara secara eksplisit tentang kemenangan Presiden Rusia Vladmir Putin. Selama pertemuan dengan penulis Valentin Sidorov pada tahun 1979, Vanga dilaporkan mengatakan, "Semua akan mencair, seperti es, hanya satu yang tidak tersentuh, kejayaan Vladimir, kejayaan Rusia."
"Semua akan disingkirkan olehnya dan tidak hanya akan dipertahankan, tetapi juga menjadi penguasa dunia," ujar Vanga dikutip oleh Sun.
Sesaat sebelum kematiannya, wanita itu tampaknya berbicara tentang Perang Dunia Ketiga. "Rusia tidak hanya akan bertahan, tetapi juga akan mendominasi dunia," ujar sang peramal kondang tersebut.
Klaimnya telah dikaitkan dengan peristiwa tragis seperti 11 September dan perang di Ukraina.
Dengan cara yang sama, Nostradamus juga telah membayangkan masa depan yang mengerikan bagi Eropa.
Ramalannya yang sudah ada sejak berabad-abad lalu berbicara tentang "perang yang kejam" yang melanda benua itu dan kebangkitan "wabah kuno," yang lebih buruk daripada musuh.
Dia mengatakan konflik ini akan "menghancurkan" benua itu pada tahun 2025. Vanga dilaporkan mengatakan kejadian pada tahun 2025 akan menyebabkan kiamat global.
Vanga juga mengatakan dunia dapat mengharapkan kunjungan dari alien serta melihat telepati yang disempurnakan, sebagaimana menurut laporan.
Vanga juga berbicara secara eksplisit tentang kemenangan Presiden Rusia Vladmir Putin. Selama pertemuan dengan penulis Valentin Sidorov pada tahun 1979, Vanga dilaporkan mengatakan, "Semua akan mencair, seperti es, hanya satu yang tidak tersentuh, kejayaan Vladimir, kejayaan Rusia."
"Semua akan disingkirkan olehnya dan tidak hanya akan dipertahankan, tetapi juga menjadi penguasa dunia," ujar Vanga dikutip oleh Sun.
Sesaat sebelum kematiannya, wanita itu tampaknya berbicara tentang Perang Dunia Ketiga. "Rusia tidak hanya akan bertahan, tetapi juga akan mendominasi dunia," ujar sang peramal kondang tersebut.
Klaimnya telah dikaitkan dengan peristiwa tragis seperti 11 September dan perang di Ukraina.
Apa yang Diramalkan Nostradamus untuk Eropa?
Dengan cara yang sama, Nostradamus juga telah membayangkan masa depan yang mengerikan bagi Eropa.
Ramalannya yang sudah ada sejak berabad-abad lalu berbicara tentang "perang yang kejam" yang melanda benua itu dan kebangkitan "wabah kuno," yang lebih buruk daripada musuh.
tulis komentar anda