Menang Pilpres AS 2024, Ini Rencana Perdamaian Donald Trump untuk Palestina dan Israel

Kamis, 07 November 2024 - 14:00 WIB
Konsep tersebut diungkapkan dalam konferensi pers di Gedung Putih bersama Perdana Menteri (PM) Israel, Benjamin Netanyahu.

Rencana tersebut secara resmi diberi judul "Peace to Prosperity: A Vision to Improve the Lives of the Palestinian and Israeli People" atau “Perdamaian untuk Kesejahteraan: Sebuah Visi untuk Meningkatkan Kehidupan Rakyat Palestina dan Israel ".

Isinya berupa usulan dari pemerintahan Trump untuk menyelesaikan konflik Israel-Palestina.

Konsep ‘damai’ itu dibuat oleh tim yang dipimpin menantu Trump sekaligus penasihat senior Jared Kushner.

Sayangnya, waktu itu rencana tersebut ditunda dan telah ditolak langsung oleh Palestina yang merasa tidak dilibatkan dalam perumusannya.

Mengutip The Guardian, sebagian besar isi rencana perdamaian Trump untuk Palestina-Israel kontroversial. Sebagai contoh, ada poin yang menyebutkan Yerusalem akan menjadi ibu kota Israel yang tidak terbagi.

Berikut rangkuman isi rencana perdamaian Trump untuk konflik Palestina-Israel:

1. Amerika Serikat akan Mengakui Kedaulatan Israel atas Wilayah dalam Peta Konseptual sesuai Trump Peace Plan

Peta tersebut akan meluaskan wilayah Palestina (yang diakui sekarang) serta menyediakan ibu kota di Yerusalem timur untuk nantinya dibangun kedutaan besar AS.

2. Yerusalem akan Menjadi Ibu Kota Israel yang Tidak Terbagi

Halaman :
Lihat Juga :
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More