Tidak Seperti Hassan Nasrallah, Pemimpin Baru Hizbullah Justru Bukan dari Keturunan Nabi Muhammad, Kenapa?
Rabu, 30 Oktober 2024 - 18:57 WIB
BEIRUT - Iran mengatakan pemilihan Naim Qassem sebagai pemimpin baru Hizbullah setelah pembunuhan Hassan Nasrallah akan memungkinkan kelompok itu muncul sebagai pemenang meskipun ada tekanan.
Qassem, yang dijadwalkan menyampaikan pidato pertamanya sebagai sekretaris jenderal Hizbullah dalam beberapa jam ke depan, adalah penerus yang "layak", tulis Menteri Luar Negeri Iran Abbas Araghchi dalam sebuah pesan.
"Kami akan senang bertemu dengannya, tetapi ini akan bergantung pada perkembangan yang sedang berlangsung di Lebanon," katanya.
Mohammad Bagheri, kepala staf Angkatan Bersenjata Iran, mengatakan bahwa pemilihan Qassem "adalah perwujudan dari otoritas, kesiapan, dan kapasitas yang berkembang dari front perlawanan yang bangga dan juara Lebanon, Hizbullah, untuk mengatasi krisis dan pasti mengatasi musuh vampir Zionis".
Hizbullah mengumumkan pengangkatan tersebut pada hari Selasa melalui saluran Telegramnya.
Al-Musawi juga dibunuh oleh Israel.
“Ia berharap menjadi sekretaris jenderal Hizbullah ketika Musawi terbunuh pada tahun 1992,” kata Nicholas Blanford, seorang peneliti senior nonresiden pada program Timur Tengah Dewan Atlantik, kepada Al Jazeera.
Qassem, yang dijadwalkan menyampaikan pidato pertamanya sebagai sekretaris jenderal Hizbullah dalam beberapa jam ke depan, adalah penerus yang "layak", tulis Menteri Luar Negeri Iran Abbas Araghchi dalam sebuah pesan.
"Kami akan senang bertemu dengannya, tetapi ini akan bergantung pada perkembangan yang sedang berlangsung di Lebanon," katanya.
Mohammad Bagheri, kepala staf Angkatan Bersenjata Iran, mengatakan bahwa pemilihan Qassem "adalah perwujudan dari otoritas, kesiapan, dan kapasitas yang berkembang dari front perlawanan yang bangga dan juara Lebanon, Hizbullah, untuk mengatasi krisis dan pasti mengatasi musuh vampir Zionis".
Siapa Naim Qassem?
Sekretaris jenderal baru Hizbullah adalah Naim Qassem, orang nomor dua setelah mendiang Hassan Nasrallah yang dibunuh oleh Israel pada 27 September.Hizbullah mengumumkan pengangkatan tersebut pada hari Selasa melalui saluran Telegramnya.
1. Aktif di Hizbullah sejak Lama
Qassem memiliki sejarah panjang dalam aktivisme politik Syiah dan telah menjadi wakil sekretaris jenderal Hizbullah sejak 1991 ketika Abbas al-Musawi menjadi sekretaris jenderal.Al-Musawi juga dibunuh oleh Israel.
“Ia berharap menjadi sekretaris jenderal Hizbullah ketika Musawi terbunuh pada tahun 1992,” kata Nicholas Blanford, seorang peneliti senior nonresiden pada program Timur Tengah Dewan Atlantik, kepada Al Jazeera.
Lihat Juga :
tulis komentar anda