4 Presiden Seumur Hidup di Dunia, dari Vladimir Putin hingga Paul Biya
Rabu, 23 Oktober 2024 - 18:05 WIB
Biya telah menjadi presiden selama lebih dari 41 tahun — kedua di Afrika setelah Teodoro Obiang Nguema Mbasogo yang berusia 82 tahun, yang telah memegang kekuasaan di Guinea Ekuatorial selama 45 tahun.
"Presiden Paul Biya telah memberikan terlalu banyak untuk rakyat Kamerun," kata Tamfu, "Saya pikir usianya dan kapasitas fisiknya mengharuskan dia untuk pensiun."
Ketika Biya menjadi pemimpin Kamerun, internet belum ditemukan, belum ada telepon seluler seperti yang kita kenal sekarang, Ronald Reagan berada di Gedung Putih, dan tiga negara Afrika (Namibia, Eritrea, dan Sudan Selatan) belum ada.
Ndoki mengatakan warga Kamerun "menginginkan kekuasaan tetap sama." Ia menambahkan bahwa Biya sebagai sebuah merek masih populer.
"Pertanyaannya adalah apakah ia mampu atau tidak menjalankan tugasnya sebagai presiden Republik," kata Ndoki, "dan sudah bertahun-tahun, kami [oposisi] telah mengatakan tidak."
Richard mengatakan kepentingan pribadi mendorong dorongan untuk melanjutkan pencalonan Biya.
"Beberapa orang masih menuntut presiden untuk tetap maju dalam pemilihan umum padahal mereka tahu betul ia tidak bisa, karena mereka memiliki beberapa keuntungan yang mereka peroleh dari fakta bahwa ia menjabat," kata Riichard. Ia menambahkan bahwa C terakhir
"Presiden Paul Biya telah memberikan terlalu banyak untuk rakyat Kamerun," kata Tamfu, "Saya pikir usianya dan kapasitas fisiknya mengharuskan dia untuk pensiun."
Ketika Biya menjadi pemimpin Kamerun, internet belum ditemukan, belum ada telepon seluler seperti yang kita kenal sekarang, Ronald Reagan berada di Gedung Putih, dan tiga negara Afrika (Namibia, Eritrea, dan Sudan Selatan) belum ada.
Ndoki mengatakan warga Kamerun "menginginkan kekuasaan tetap sama." Ia menambahkan bahwa Biya sebagai sebuah merek masih populer.
"Pertanyaannya adalah apakah ia mampu atau tidak menjalankan tugasnya sebagai presiden Republik," kata Ndoki, "dan sudah bertahun-tahun, kami [oposisi] telah mengatakan tidak."
Richard mengatakan kepentingan pribadi mendorong dorongan untuk melanjutkan pencalonan Biya.
"Beberapa orang masih menuntut presiden untuk tetap maju dalam pemilihan umum padahal mereka tahu betul ia tidak bisa, karena mereka memiliki beberapa keuntungan yang mereka peroleh dari fakta bahwa ia menjabat," kata Riichard. Ia menambahkan bahwa C terakhir
(ahm)
Lihat Juga :
tulis komentar anda