Eks Jenderal Zionis Klaim Israel Siapkan Kejutan untuk Iran, Bakal Perang Panjang

Selasa, 22 Oktober 2024 - 10:42 WIB
Target serangan balasan Israel terhadap serangan lebih dari 180 rudal balistik Teheran pada 1 Oktober belum diungkapkan, tetapi Avivi mengatakan bahwa apa yang dipilih Israel untuk diserang bukanlah hal yang penting karena itu baru permulaan dan bukan sarana untuk mencapai tujuan.

Dia memperingatkan bahwa tujuan akhir Israel adalah memastikan bahwa Iran tidak menjadi negara berkekuatan nuklir.

Avivi, yang pensiun dari militer Israel tujuh tahun lalu, bertanggung jawab atas audit kesiapan militer dan memegang beberapa peran senior.

Dia juga pendiri dan ketua Forum Keamanan dan Pertahanan Israel (IDSF). Organisasinya terdiri dari lebih dari 30.000 mantan tentara dan perwira militer Israel dan berpengaruh dalam politik Israel.

Menurut Avivi, seberapa lama dia mengantisipasi potensi perang antara Iran dan Israel akan berlangsung kemungkinan besar akan bergantung pada hasil pemilihan presiden Amerika Serikat (AS).

“Jika AS memutuskan untuk bergabung dengan Israel dan membangun koalisi serta berurusan dengan militer Iran, apa yang dilakukan Israel dalam satu atau dua minggu dapat dilakukan di Iran dalam beberapa hari jika AS memimpin serangan. Jika AS melanjutkan kebijakan peredaan mereka, Maka Israel harus menghadapi ini sendirian dan ini akan memakan waktu," paparnya.

Dia merasa bahwa kepresidenan Harris akan melanjutkan kebijakan peredaannya terhadap Iran, memaksa Israel untuk sendirian dalam perjuangannya, percaya bahwa pemerintahan Trump akan membantu Israel dalam koalisi militer.

Dia meramalkan aliansi Abrahamik dengan negara-negara Islam Sunni untuk menentang poros Islam Syiah.

Avivi mengatakan istrinya terbangun karena suara serangan pesawat nirawak terhadap kediaman pribadi Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu di kota pesisir utara Caesarea, Sabtu pagi. Istrinya, seorang pengemudi ambulans, segera pergi ke tempat kejadian dan menemukan kerusakan ringan di rumah tersebut.

Netanyahu dan istrinya, yang sering mengunjungi rumah mereka di tepi pantai pada akhir pekan, tidak berada di rumah saat itu.
Halaman :
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More