Arab Saudi Bangun Gedung Pencakar Langit 20 Kali Lebih Tinggi dari Empire State
loading...
A
A
A
RIYADH - Arab Saudi telah mengumumkan tujuannya membangun gedung pencakar langit yang lebih besar dan lebih tinggi dari gedung mana pun di dunia.
Pengumuman itu merupakan perkembangan terbaru dalam berbagai proyek besar Kerajaan yang direncanakan di seluruh negeri.
Menurut outlet berita, Bloomberg, otoritas Saudi telah memperbarui tujuan untuk distrik New Murabba yang direncanakan di ibu kota, Riyadh, dengan gedung 'Mukaab' yang akan menjadi pusat proyek.
Awalnya dirancang dalam bentuk kubus, gedung tersebut dilaporkan akan berukuran 400 meter di setiap sisinya dan akan lebih dari 20 kali lebih tinggi dari gedung Empire State di New York.
Di situsnya, proyek New Murabba menggambarkan dirinya sebagai "keajaiban teknologi dan ikon budaya, yang menawarkan pengalaman yang mendalam."
Proyek tersebut menyatakan, "Mukaab menggabungkan arsitektur Najdi modern dengan pengalaman holografik yang mendalam."
CEO New Murabba Michael Dyke menjelaskan, “Mukaab menyamar sebagai gedung saat ini, tetapi jauh lebih dari itu."
"Kami tengah berupaya mendefinisikan ulang cakrawala Riyadh untuk meninggalkan jejak abadi selama berabad-abad mendatang," papar dia.
Bangunan tersebut kabarnya akan menampilkan sepuluh objek wisata di lantai seluas 2 juta meter persegi, dan konstruksi telah dimulai dengan lebih dari 10 juta meter kubik tanah yang telah digali.
Lihat Juga: AS: Mohammed bin Salman Bersikeras Harus Ada Negara Palestina sebelum Normalisasi dengan Israel
Pengumuman itu merupakan perkembangan terbaru dalam berbagai proyek besar Kerajaan yang direncanakan di seluruh negeri.
Menurut outlet berita, Bloomberg, otoritas Saudi telah memperbarui tujuan untuk distrik New Murabba yang direncanakan di ibu kota, Riyadh, dengan gedung 'Mukaab' yang akan menjadi pusat proyek.
Awalnya dirancang dalam bentuk kubus, gedung tersebut dilaporkan akan berukuran 400 meter di setiap sisinya dan akan lebih dari 20 kali lebih tinggi dari gedung Empire State di New York.
Di situsnya, proyek New Murabba menggambarkan dirinya sebagai "keajaiban teknologi dan ikon budaya, yang menawarkan pengalaman yang mendalam."
Proyek tersebut menyatakan, "Mukaab menggabungkan arsitektur Najdi modern dengan pengalaman holografik yang mendalam."
CEO New Murabba Michael Dyke menjelaskan, “Mukaab menyamar sebagai gedung saat ini, tetapi jauh lebih dari itu."
"Kami tengah berupaya mendefinisikan ulang cakrawala Riyadh untuk meninggalkan jejak abadi selama berabad-abad mendatang," papar dia.
Bangunan tersebut kabarnya akan menampilkan sepuluh objek wisata di lantai seluas 2 juta meter persegi, dan konstruksi telah dimulai dengan lebih dari 10 juta meter kubik tanah yang telah digali.
Lihat Juga: AS: Mohammed bin Salman Bersikeras Harus Ada Negara Palestina sebelum Normalisasi dengan Israel
(sya)