Israel Bantai 73 Warga Palestina di Beit Lahia Gaza, Negara-negara Arab Diam Saja

Minggu, 20 Oktober 2024 - 09:32 WIB
Serangan udara Israel membantai 73 warga Palestina di Beit Lahia, Gaza, semalam. Negara-negara Arab tidak berkomentar. Foto/euromedmonitor.org
GAZA - Serangan udara Israel pada Sabtu malam telah membantai 73 warga Palestina di daerah permukiman di Beit Lahia, Gaza utara. Pemerintah negara-negara Arab tidak berkomentar atas serangan brutal tersebut.

"Awak pertahanan sipil kami menemukan 73 martir dan sejumlah besar yang terluka akibat serangan udara Israel ke daerah pemukiman di Beit Lahia di Gaza utara," kata Mahmud Bassal, juru bicara badan pertahanan sipil Gaza, kepada AFP, Minggu (20/10/2024).

"Masih ada martir di bawah reruntuhan," imbuh dia.





Bassal mengatakan tempat tinggal beberapa keluarga terkena serangan semalam.

Kantor media pemerintah Gaza mengonfirmasi serangan udara Zionis Israel menghantam daerah pemukiman padat penduduk sehingga korban meninggal begitu banyak, termasuk wanita dan anak-anak.

Militer Israel membantah jumlah korban tewas yang diberikan oleh otoritas Gaza.

“Pemeriksaan awal menunjukkan bahwa angka-angka itu tidak sesuai dengan informasi yang dimiliki oleh IDF (Pasukan Pertahanan Israel), amunisi yang digunakan, dan keakuratan serangan terhadap target teror Hamas,” klaim IDF.

IDF tidak memberikan rincian lain tentang siapa target serangan tersebut.

Israel melancarkan serangan udara dan darat besar-besaran sejak 6 Oktober, memperketat pengepungannya di daerah yang dilanda perang dan menyebabkan puluhan ribu orang mengungsi.

Sebelum serangan terbaru, invasi brutal Israel telah menewaskan lebih dari 400 orang di Gaza utara, kata Bassal kepada AFP.

Sejauh ini, para pemimpin negara Arab tidak berkomentar atas pembantaian puluhan warga Palestina di Beit Lahia oleh pasukan Israel.
(mas)
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More