Tembak 2 Drone Israel, Hizbullah Tembakkan Rudal ke Pangkalan Militer Zionis
Rabu, 16 Oktober 2024 - 16:24 WIB
BEIRUT - Kelompok pejuang Lebanon Hizbullah mengklaim serangan roket terhadap penempatan pasukan Israel di Israel utara dan menembak jatuh dua pesawat nirawak di atas Lebanon.
Kelompok tersebut mengatakan para pejuangnya menargetkan tentara Israel dengan roket di sekitar lokasi militer Al-Marj di Israel utara.
Para pejuang Hizbullah juga menembaki tentara Israel di Sheba Farms Lebanon yang diduduki dan pemukiman Kiryat Shmona di dekat perbatasan Lebanon.
Melansir Anadolu, para pejuang Hizbullah bentrok dengan pasukan darat Israel yang mencoba menyusup ke pinggiran kota Rab El-Thalathine di Lebanon selatan, kata kelompok tersebut.
Hizbullah mengatakan para pejuangnya melancarkan empat serangan roket semalam ke "kota Safed yang diduduki" di Israel utara serta wilayah Dalton, Dishon, dan Yiftah di utara.
Hizbullah juga mengatakan bahwa mereka telah menembak jatuh pesawat nirawak Hermes 450 milik Israel yang terbang di atas Lebanon tadi malam, tanpa menyebutkan lokasi pasti di mana pesawat nirawak itu dicegat.
Kelompok Lebanon itu mengklaim telah menembak jatuh pesawat nirawak Hermes 450 milik Israel lainnya.
"Pesawat nirawak itu terlihat terbakar di langit di atas wilayah Palestina yang diduduki," kata Hizbullah dalam sebuah pernyataan.
Israel telah melancarkan serangan udara besar-besaran di seluruh Lebanon terhadap apa yang mereka klaim sebagai target Hizbullah sejak 23 September, menewaskan sedikitnya 1.542 orang, melukai lebih dari 4.555 orang lainnya, dan membuat lebih dari 1,34 juta orang mengungsi.
Serangan udara tersebut merupakan eskalasi dari perang lintas batas selama setahun antara Israel dan Hizbullah sejak dimulainya serangannya di Jalur Gaza, di mana Israel telah menewaskan hampir 42.300 orang, sebagian besar dari mereka adalah wanita dan anak-anak, sejak serangan Hamas tahun lalu.
Meskipun ada peringatan internasional bahwa Timur Tengah berada di ambang perang regional di tengah serangan gencar Israel terhadap Gaza dan Lebanon, konflik itu meluas pada 1 Oktober dengan meluncurkan serangan darat ke Lebanon selatan.
Kelompok tersebut mengatakan para pejuangnya menargetkan tentara Israel dengan roket di sekitar lokasi militer Al-Marj di Israel utara.
Para pejuang Hizbullah juga menembaki tentara Israel di Sheba Farms Lebanon yang diduduki dan pemukiman Kiryat Shmona di dekat perbatasan Lebanon.
Melansir Anadolu, para pejuang Hizbullah bentrok dengan pasukan darat Israel yang mencoba menyusup ke pinggiran kota Rab El-Thalathine di Lebanon selatan, kata kelompok tersebut.
Hizbullah mengatakan para pejuangnya melancarkan empat serangan roket semalam ke "kota Safed yang diduduki" di Israel utara serta wilayah Dalton, Dishon, dan Yiftah di utara.
Hizbullah juga mengatakan bahwa mereka telah menembak jatuh pesawat nirawak Hermes 450 milik Israel yang terbang di atas Lebanon tadi malam, tanpa menyebutkan lokasi pasti di mana pesawat nirawak itu dicegat.
Kelompok Lebanon itu mengklaim telah menembak jatuh pesawat nirawak Hermes 450 milik Israel lainnya.
Baca Juga
"Pesawat nirawak itu terlihat terbakar di langit di atas wilayah Palestina yang diduduki," kata Hizbullah dalam sebuah pernyataan.
Israel telah melancarkan serangan udara besar-besaran di seluruh Lebanon terhadap apa yang mereka klaim sebagai target Hizbullah sejak 23 September, menewaskan sedikitnya 1.542 orang, melukai lebih dari 4.555 orang lainnya, dan membuat lebih dari 1,34 juta orang mengungsi.
Serangan udara tersebut merupakan eskalasi dari perang lintas batas selama setahun antara Israel dan Hizbullah sejak dimulainya serangannya di Jalur Gaza, di mana Israel telah menewaskan hampir 42.300 orang, sebagian besar dari mereka adalah wanita dan anak-anak, sejak serangan Hamas tahun lalu.
Meskipun ada peringatan internasional bahwa Timur Tengah berada di ambang perang regional di tengah serangan gencar Israel terhadap Gaza dan Lebanon, konflik itu meluas pada 1 Oktober dengan meluncurkan serangan darat ke Lebanon selatan.
(ahm)
tulis komentar anda