Subhi al-Tufayli, Pendiri Hizbullah yang Kini Ikut Mengecam Kelompok Tersebut

Rabu, 02 Oktober 2024 - 17:30 WIB
Al-Tufayli juga mengatakan pimpinan Hizbullah di Lebanon awalnya menentang keterlibatan kelompok itu dalam konflik di negara tetangga.

Mantan pemimpin Hizbullah itu juga memperingatkan Hizbullah akan menjadi korban utama dari setiap perubahan rezim di Suriah.

"Keterlibatan Hizbullah dalam perang ini akan memiliki konsekuensi yang luas. Generasi mendatang akan menanggung akibatnya," ungkap dia.

Al-Tufayli menuduh badan-badan negara Lebanon memberikan dukungan kepada Hizbullah. "Saya heran melihat Arab Saudi memberikan dukungan kepada tentara Lebanon," katanya. "Setiap senjata yang masuk akan digunakan untuk kepentingan Hizbullah."

Tidak sampai di situ, mantan pemimpin Hizbullah itu juga mengatakan kawasan Timur Tengah berada di dalam pertempuran sengit di mana pihak-pihak tertentu berusaha keras untuk menciptakan "Timur Tengah baru".

Ia kemudian mendesak semua negara di Timur Tengah untuk bersatu untuk mencegah negara-negara besar ikut campur dalam urusan-urusan di kawasan itu. "Langkah pertama adalah bekerja untuk menciptakan semacam federalisme," katanya.

(sya)
Halaman :
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More