4 Alasan Iron Dome Israel Diganti Iron Beam, Salah Satunya Efektifkan Menghancurkan Drone

Senin, 16 September 2024 - 20:20 WIB
"Secara umum, sistem pertahanan udara berlapis-lapis milik Israel merupakan aset nasional yang signifikan dan memainkan peran krusial dalam menghadapi ancaman apa pun, termasuk ancaman di wilayah utara," kata juru bicara Kementerian Pertahanan.

Seorang juru bicara Rafael mengatakan kepada Newsweek bahwa lebih dari 2.000 karyawannya dipanggil untuk tugas cadangan darurat setelah serangan Hamas pada 7 Oktober, dengan ratusan personel dievakuasi dari rumah mereka.

"Dalam tugasnya untuk menyediakan kemampuan pertahanan yang dibutuhkan IDF guna menegakkan misinya, Rafael telah mempercepat produksi dan pembuatan aset-aset penting," kata juru bicara tersebut.

"Sistem seperti Iron Beam yang sedang dikembangkan akan dikerahkan jika dapat memenuhi kebutuhan operasional seefektif mungkin," mereka menambahkan. Sistem ini akan bekerja bersama rudal pencegat kinetik Tamir yang digunakan oleh Iron Dome untuk menyediakan "kemampuan pencegatan berbasis energi" tambahan.

"Sehubungan dengan arena yang dapat digunakan, baik di wilayah utara maupun selatan, sistem ini dirancang untuk melawan serangkaian ancaman yang menargetkan garis depan Israel," kata juru bicara tersebut dalam sebuah pernyataan.

Israel mengatakan pengujian telah menunjukkan Iron Beam dapat mencegat roket, mortir, dan rudal antitank, serta kendaraan nirawak—ancaman yang semakin diupayakan oleh militer di seluruh dunia untuk dilawan.

4. Jadi Pengubah Permainan

Perdana Menteri Israel saat itu, Naftali Bennett, menggambarkannya sebagai "pengubah permainan" pada tahun 2022, dengan menambahkan: "Mungkin terdengar seperti fiksi ilmiah, tetapi ini nyata."

Sistem serupa sedang dalam berbagai tahap pengembangan di negara lain, termasuk Inggris, yang berhasil menguji laser DragonFire awal tahun ini. Laporan pada akhir tahun 2023 mengklaim Iron Beam telah dikerahkan untuk mencegat roket yang ditembakkan dari Gaza, tetapi seorang pejabat pertahanan Israel mengatakan kepada Newsweek bahwa laporan tersebut salah.

"Mungkin ada manfaat besar bagi Israel jika dapat melakukannya dengan benar," kata James Black, asisten direktur kelompok penelitian Pertahanan dan Keamanan di lembaga pemikir RAND Europe.

Iron Beam tidak hanya akan memperkuat pertahanan Israel, tetapi juga akan menunjukkan seberapa efektif senjata energi terarah, katanya kepada Newsweek. Ini kemudian akan memposisikan Israel sebagai "pengguna awal kemampuan baru ini, dan dengan demikian juga sebagai eksportir potensial bagi militer lain yang mencari sistem serupa."
Halaman :
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More