Pangeran Hisahito Jadi Anggota Kekaisaran Pria Pertama yang Capai Usia 18 Tahun
Sabtu, 07 September 2024 - 19:10 WIB
Usulan sebelumnya untuk mengizinkan seorang permaisuri setelah kelahiran Aiko ditangguhkan segera setelah Hisahito lahir pada tahun 2006.
"Saat ini saya ingin menghargai waktu saya yang tersisa di sekolah menengah," kata Hisahito dalam sebuah pernyataan. Dia telah lama tertarik pada serangga dan bahkan ikut menulis makalah akademis tentang survei capung di tanah miliknya di Akasaka, Tokyo, kata pernyataan itu.
Panel ahli yang sebagian besar konservatif yang ditugaskan pemerintah pada Januari 2022 merekomendasikan agar pemerintah mengusulkan agar anggota perempuan tetap berstatus kerajaan setelah menikah sebagai cara untuk mencegah penurunan populasi dalam keluarga kekaisaran, sambil mengadopsi keturunan laki-laki dari keluarga kerajaan yang sekarang sudah tidak ada untuk melanjutkan garis keturunan laki-laki dengan kerabat jauh.
Para kritikus mengatakan tindakan tersebut akan memiliki efek terbatas selama suksesi khusus laki-laki dipertahankan karena hal itu dapat dilaksanakan sebagian besar dengan bantuan selir di era pra-modern.
"Saat ini saya ingin menghargai waktu saya yang tersisa di sekolah menengah," kata Hisahito dalam sebuah pernyataan. Dia telah lama tertarik pada serangga dan bahkan ikut menulis makalah akademis tentang survei capung di tanah miliknya di Akasaka, Tokyo, kata pernyataan itu.
Panel ahli yang sebagian besar konservatif yang ditugaskan pemerintah pada Januari 2022 merekomendasikan agar pemerintah mengusulkan agar anggota perempuan tetap berstatus kerajaan setelah menikah sebagai cara untuk mencegah penurunan populasi dalam keluarga kekaisaran, sambil mengadopsi keturunan laki-laki dari keluarga kerajaan yang sekarang sudah tidak ada untuk melanjutkan garis keturunan laki-laki dengan kerabat jauh.
Para kritikus mengatakan tindakan tersebut akan memiliki efek terbatas selama suksesi khusus laki-laki dipertahankan karena hal itu dapat dilaksanakan sebagian besar dengan bantuan selir di era pra-modern.
(ahm)
Lihat Juga :
tulis komentar anda