Ini Pesan Menyentuh Paus Fransiskus untuk Israel dan Palestina

Selasa, 03 September 2024 - 14:58 WIB
Paus Fransiskus di kursi rodanya, melambaikan tangan saat tiba dalam upacara penyambutan resmi di Bandara Internasional Soekarno-Hatta di Tangerang, Selasa (3/9/2024). Foto/AP Photo/Achmad Ibrahim
JAKARTA - Paus Fransiskus sebagai pemimpin Gereja Katolik telah beberapa kali menyampaikan pesan terkait konflik yang melanda Timur Tengah antara Israel dengan Palestina. Dari beberapa pesan yang disampaikannya ini ada beberapa kalimat yang cukup menyentuh.

Awalnya, Paus Fransiskus memang condong memberi perhatian lebih ke Israel setelah negara tersebut diserang Hamas pada 7 Okober 2023 lalu—yang dikenal sebagai Operasi Badai al-Aqsa.

Dilansir dari La Croix International, Paus Fransiskus telah memperingatkan bahwa terorisme dan perang tidak akan menghasilkan solusi apa pun, melainkan hanya mengakibatkan kematian dan penderitaan orang-orang yang tidak bersalah—seraya memohon agar serangan dihentikan dan berdoa untuk perdamaian di Israel dan Palestina.





"Saya mengikuti dengan cemas dan sedih apa yang terjadi di Israel, di mana kekerasan telah meledak bahkan lebih ganas, yang menyebabkan ratusan kematian dan korban. Saya menyatakan kedekatan saya dengan keluarga dan korban. Saya berdoa untuk mereka dan untuk semua orang yang mengalami teror dan penderitaan selama berjam-jam,” kata Paus Fransiskus setelah doa Angelus hari Minggu di Lapangan Santo Petrus, 8 Oktober 2024.

"Semoga serangan dan persenjataan dihentikan. Tolong! Dan perlu dipahami bahwa terorisme dan perang tidak akan menghasilkan resolusi apa pun, tetapi hanya akan mengakibatkan kematian dan penderitaan bagi begitu banyak orang yang tidak bersalah. Perang adalah kekalahan! Setiap perang adalah kekalahan! Marilah kita berdoa agar tercipta perdamaian di Israel dan Palestina," lanjut dia.

Pesan Menyentuh Paus Fransiskus



Namun setelah Israel melancarkan serangan yang lebih mengerikan, pemimpin Gereja Katolik ini berdoa supaya konflik tersebut lekas berakhir. Itu disampaikan dalam pesan berkat Natalnya pada 25 Desember 2023.

Dari sinilah beberapa pesan menyentuh disampaikannya, seperti "Perang hanya dapat menghancurkan kehidupan masyarakat tersebut”. Dirinya juga mengaitkan pesannya dengan Alkitab.
Halaman :
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More