Aliansi Abraham vs Poros Perlawanan dalam Seteru Maut Israel-Iran

Minggu, 04 Agustus 2024 - 13:46 WIB
Israel berkoordinasi erat dengan AS dan Inggris, mempersiapkan diri dari potensi serangan balasan Iran. Menteri Pertahanan Israel Yoav Gallant telah mengadakan diskusi dengan koleganya dari AS Lloyd Austin dan Menteri Pertahanan Inggris John Healey.

Potensi perang antara Israel dan Iran akan mengadu beberapa kekuatan militer.

Poros Perlawanan



Sejak Revolusi Islam 1979, Iran secara sistematis telah memperluas pengaruhnya di Timur Tengah melalui jaringan kelompok proksi, yang secara kolektif dikenal sebagai Poros Perlawanan.

Jaringan ini mencakup Hizbullah di Lebanon, Houthi di Yaman, berbagai milisi di Irak, dan kelompok militan di Suriah dan Gaza. Proksi ini melayani kepentingan strategis Iran, yang memungkinkannya untuk memberikan pengaruh dan menantang musuh di seluruh wilayah Timur Tengah.

Hizbullah Lebanon



Hizbullah, yang didirikan pada awal 1980-an dengan dukungan Iran, merupakan proksi penting pertama Iran di Timur Tengah. Didanai dan dipersenjatai oleh Korps Garda Revolusi Islam (IRGC) Iran, Hizbullah memiliki ideologi Islam Syiah yang sama dengan Teheran dan merekrut terutama dari populasi Muslim Syiah Lebanon.

Awalnya dibentuk untuk memerangi pasukan Israel di Lebanon, Hizbullah telah berkembang menjadi kekuatan militer dan politik yang tangguh, yang memiliki persenjataan sedikitnya 130.000 roket dan rudal.

Hamas dan Jihad Islam Palestina di Gaza



Di wilayah Palestina, Iran telah menjalin hubungan dengan kelompok militan seperti Hamas dan Jihad Islam Palestina (PIJ). Kelompok-kelompok ini telah terlibat dalam konflik jangka panjang dengan Israel, dan menerima dukungan finansial dan militer dari Iran.
Halaman :
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More