Drone Kamikaze Meledak di Dekat Konsulat AS di Tel Aviv Israel, 1 Tewas, 10 Luka
Jum'at, 19 Juli 2024 - 11:03 WIB
TEL AVIV - Sebuah drone kamikaze atau "drone bunuh diri" meledak di dekat Konsulat Amerika Serikat (AS) di Tel Aviv, Israel, Jumat (19/7/2024) pagi.
Satu orang tewas dan sekitar 10 lainnya terluka akibat ledakan di jalan Shalom Aleichem tersebut.
Mengutip Jerusalem Post, korban tewas adalah seorang pria 50-an tahun yang jenazahnya ditemukan di apartemen dekat lokasi ledakan.
Laporan lain dari Times of Israel menyebutkan seorang pria berusia 30-an tahun dan seorang wanita berusia 20-an tahun terluka oleh pecahan peluru dan dibawa ke rumah sakit, sementara yang lainnya menderita luka ringan.
Ledakan itu didahului oleh suara desiran keras, menurut saksi mata serta rekaman kamera dasbor dan kamera keamanan yang beredar online.
Sejumlah besar polisi Israel berada di lokasi kejadian, mempelajari pecahan peluru dan puing-puing untuk menentukan apakah ledakan itu disebabkan oleh drone kamikaze seperti yang dilaporkan media lokal.
Pasukan Pertahanan Israel (IDF) sedang menyelidiki ledakan tersebut, yang juga menduga disebabkan oleh “target udara", sebuah istilah militer yang digunakan untuk drone.
Menurut laporan Times of Israel tidak ada sirene udara yang terdengar sebelum ledakan terjadi.
Satu orang tewas dan sekitar 10 lainnya terluka akibat ledakan di jalan Shalom Aleichem tersebut.
Mengutip Jerusalem Post, korban tewas adalah seorang pria 50-an tahun yang jenazahnya ditemukan di apartemen dekat lokasi ledakan.
Laporan lain dari Times of Israel menyebutkan seorang pria berusia 30-an tahun dan seorang wanita berusia 20-an tahun terluka oleh pecahan peluru dan dibawa ke rumah sakit, sementara yang lainnya menderita luka ringan.
Ledakan itu didahului oleh suara desiran keras, menurut saksi mata serta rekaman kamera dasbor dan kamera keamanan yang beredar online.
Sejumlah besar polisi Israel berada di lokasi kejadian, mempelajari pecahan peluru dan puing-puing untuk menentukan apakah ledakan itu disebabkan oleh drone kamikaze seperti yang dilaporkan media lokal.
Pasukan Pertahanan Israel (IDF) sedang menyelidiki ledakan tersebut, yang juga menduga disebabkan oleh “target udara", sebuah istilah militer yang digunakan untuk drone.
Menurut laporan Times of Israel tidak ada sirene udara yang terdengar sebelum ledakan terjadi.
Lihat Juga :
tulis komentar anda