Usai Hagia Sophia, Erdogan Ubah Gereja Kuno Chora Menjadi Masjid
Selasa, 14 Mei 2024 - 10:23 WIB
Meskipun ada perbedaan pendapat, kedua pemimpin mengatakan mereka berupaya menormalisasi hubungan setelah ketegangan selama beberapa dekade.
Erdogan menyebutnya sebagai “pertemuan yang sangat produktif, jujur, dan konstruktif”.
“Kami berpendapat bahwa memperkuat semangat kerja sama antara Turki dan Yunani akan bermanfaat bagi kedua negara dan kawasan,” kata Erdogan.
Dia mengatakan kedua belah pihak telah sepakat untuk meningkatkan perdagangan bilateral mereka dari USD6 miliar menjadi USD10 miliar.
“Kami telah menunjukkan bahwa, selain perbedaan pendapat yang ada, kami dapat membuka lembaran baru,” kata Mitsotakis.
“Kami ingin mengintensifkan kontak bilateral kami. Kami terus berada di jalur yang positif.”
Kedua negara menandatangani perjanjian kerja sama di bidang bencana dan manajemen darurat, menyusul gempa bumi dahsyat di Turki pada bulan Februari dan kebakaran hutan di Yunani tahun lalu.
Erdogan menyebutnya sebagai “pertemuan yang sangat produktif, jujur, dan konstruktif”.
“Kami berpendapat bahwa memperkuat semangat kerja sama antara Turki dan Yunani akan bermanfaat bagi kedua negara dan kawasan,” kata Erdogan.
Dia mengatakan kedua belah pihak telah sepakat untuk meningkatkan perdagangan bilateral mereka dari USD6 miliar menjadi USD10 miliar.
“Kami telah menunjukkan bahwa, selain perbedaan pendapat yang ada, kami dapat membuka lembaran baru,” kata Mitsotakis.
“Kami ingin mengintensifkan kontak bilateral kami. Kami terus berada di jalur yang positif.”
Kedua negara menandatangani perjanjian kerja sama di bidang bencana dan manajemen darurat, menyusul gempa bumi dahsyat di Turki pada bulan Februari dan kebakaran hutan di Yunani tahun lalu.
(mas)
Lihat Juga :
tulis komentar anda