Bagaimana Operasi Rahasia Putin Membunuh Musuh-musuhnya di Luar Negeri?
Sabtu, 04 Mei 2024 - 23:23 WIB
2. Tradisi Soviet Yakni Pembangkang Layak Dibunuh
Foto/AP
Kasus yang paling terkenal termasuk pembangkang revolusioner Soviet yang menjadi pengasingan, Leon Trotsky, yang terbunuh pada tahun 1940 di Meksiko setelah diserang dengan kapak es oleh agen Soviet, dan Georgi Markov, seorang pembangkang yang bekerja untuk layanan bahasa Bulgaria BBC, yang meninggal. pada tahun 1978 di London setelah ditusuk dengan payung berujung racun.
Inggris juga menjadi lokasi terjadinya keracunan lain yang diduga dilakukan oleh dinas keamanan Rusia di bawah kepemimpinan Putin. Pembelot dan mantan perwira intelijen Alexander Litvinenko meninggal setelah minum teh yang dicampur dengan radioaktif polonium-210 pada tahun 2006, dan mantan mata-mata Sergei Skripal dan putrinya jatuh sakit parah tetapi pulih setelah serangan dengan agen saraf era Soviet pada tahun 2018. Kremlin berulang kali membantah keterlibatannya dalam kasus-kasus Inggris.
Baca Juga
3. Musuh Putin Dikejar hingga ke Ujung Dunia
Foto/AP
Kini, dengan tindakan keras dalam negeri berskala penuh yang sedang berlangsung di Rusia, sebagian besar lawan politik Kremlin, jurnalis independen, dan aktivis telah pindah ke luar negeri. Ada kecurigaan kuat, serta tuduhan dari para pejabat, bahwa Moskow semakin menargetkan mereka.
Banyaknya orang-orang yang dikejar oleh Rusia, “meskipun mereka terlihat dan terdengar tidak berarti,” adalah karena pihak berwenang Rusia percaya bahwa mereka “mungkin akan kembali ke negara tersebut dan menghancurkannya sepenuhnya,” kata pakar keamanan Andrei Soldatov.
Ada banyak laporan mengenai orang-orang buangan yang dianiaya tidak hanya di negara-negara bekas Uni Soviet yang memiliki banyak diaspora Rusia, namun juga di Eropa dan sekitarnya.
tulis komentar anda