10 Negara yang Antre Jadi Sekutu Rusia
Senin, 01 April 2024 - 14:45 WIB
4. Suriah
Foto/Reuters
Moskow masih terus menarik sekutu-sekutunya yang paling tidak disukai, karena Suriah telah menjadi salah satu penggemar terbesarnya.
Presiden Bashar al-Assad memuji invasi besar-besaran tersebut sebagai “koreksi sejarah” dan menuduh negara-negara Barat menggunakan “metode kotor untuk mendukung teroris di Suriah dan Nazi di Ukraina.”
Assad sepenuhnya bergantung pada dukungan militer Rusia untuk menekan pemberontakan rakyat di negaranya sendiri yang meningkat menjadi perang saudara yang sudah berlangsung hampir 12 tahun.
Rusia membentuk kehadiran militer permanen di pangkalan angkatan laut dan udara di Suriah pada tahun 2017, dengan penempatan militer yang lebih kecil sebelumnya.
5. China
Hal yang paling dekat dengan dukungan Moskow terhadap negara adidaya global sejak Rusia menginvasi Ukraina adalah China, meskipun hal ini masih jauh dari kata definitif atau tanpa syarat. China tidak pernah mengutuk invasi Rusia ke Ukraina, juga tidak mendukungnya, meskipun Beijing dan Moskow tetap menjalin hubungan diplomatik yang bersahabat.China telah mengambil kebijakan yang rumit dan sedikit ambigu yang kadang-kadang serupa dengan kebijakan Kremlin, misalnya dengan menyebut invasi tersebut sebagai “operasi militer khusus,” dan tidak ikut serta dalam pemungutan suara PBB yang mengecam tindakan tersebut.
Pada tahun 2022, Menteri Luar Negeri China Wang Yi mengatakan negaranya akan membantu Rusia “mengatasi kesulitan, menghilangkan gangguan, mewujudkan tujuan strategis pembangunan, dan semakin mengukuhkan Rusia di panggung internasional.”
Lihat Juga :
tulis komentar anda