Oposisi Israel Lapid Bersumpah Dukung Segala Upaya Gulingkan Netanyahu
Selasa, 06 Februari 2024 - 15:30 WIB
TEL AVIV - Pemimpin oposisi Israel, Yair Lapid, pada Senin (5/2/2024) memberikan dukungannya di balik setiap langkah untuk menggulingkan Perdana Menteri Benjamin Netanyahu.
“Partai Yesh Atid akan memberikan suara dari 24 anggotanya untuk setiap tindakan untuk menyingkirkan Netanyahu,” tegas Lapid di akun X-nya.
Partai Yesh Atid yang dipimpin Lapid memiliki 24 anggota di parlemen Israel Knesset yang memiliki 120 kursi.
Laporan media sebelumnya menyebutkan mantan Menteri Pertahanan dan Menteri Kabinet Perang, Benny Gantz, berupaya merekrut anggota Partai Likud dalam upaya menggantikan Netanyahu.
Menurut Israeli Army Radio, utusan Gantz menjanjikan tempat di pemerintahan baru kepada para pejabat dan anggota parlemen dari Partai Likud pimpinan Netanyahu sebagai imbalan atas penyelesaian mosi tidak percaya untuk menggantikannya.
“Berbagai anggota parlemen dari partai Netanyahu sendiri diusulkan sebagai kandidat untuk mengambil alih peran perdana menteri tanpa meminta posisi itu untuk Gantz,” papar badan penyiaran tersebut.
Gantz menolak mengomentari laporan tersebut.
Seruan meningkat di Israel agar Netanyahu mundur di tengah meningkatnya kritik atas cara dia menangani konflik di Jalur Gaza.
“Partai Yesh Atid akan memberikan suara dari 24 anggotanya untuk setiap tindakan untuk menyingkirkan Netanyahu,” tegas Lapid di akun X-nya.
Partai Yesh Atid yang dipimpin Lapid memiliki 24 anggota di parlemen Israel Knesset yang memiliki 120 kursi.
Laporan media sebelumnya menyebutkan mantan Menteri Pertahanan dan Menteri Kabinet Perang, Benny Gantz, berupaya merekrut anggota Partai Likud dalam upaya menggantikan Netanyahu.
Menurut Israeli Army Radio, utusan Gantz menjanjikan tempat di pemerintahan baru kepada para pejabat dan anggota parlemen dari Partai Likud pimpinan Netanyahu sebagai imbalan atas penyelesaian mosi tidak percaya untuk menggantikannya.
“Berbagai anggota parlemen dari partai Netanyahu sendiri diusulkan sebagai kandidat untuk mengambil alih peran perdana menteri tanpa meminta posisi itu untuk Gantz,” papar badan penyiaran tersebut.
Gantz menolak mengomentari laporan tersebut.
Seruan meningkat di Israel agar Netanyahu mundur di tengah meningkatnya kritik atas cara dia menangani konflik di Jalur Gaza.
tulis komentar anda