Penembakan Massal di Praha Tewaskan 14 Orang, Identitas Penembak Terungkap
Jum'at, 22 Desember 2023 - 11:15 WIB
PRAHA - Polisi Ceko telah mengungkap identitas pelaku penembakan massal yang menewaskan 14 orang di Praha pada Kamis (21/12/2023).
Pembunuhnya, yang diidentifikasi oleh polisi sebagai David Kozak adalah seorang pelajar berusia 24 tahun. Dia diduga membunuh ayahnya di kampung halamannya di Kladno pada Kamis sebelum melakukan perjalanan ke ibu kota Ceko untuk misi bunuh diri.
Media Ceko kemudian menyebut pelaku penembakan sebagai David Kozak dan mempublikasikan fotonya.
Kepala Polisi Martin Vondrasek mengatakan, “Kozak membuat sejumlah postingan di media sosial sebelum mengamuk dan terinspirasi oleh peristiwa mengerikan serupa di luar negeri,” tanpa mengungkapkan rincian lebih lanjut.
“Pembunuhnya mengatakan bahwa dia ingin bunuh diri,” papar Vondrasek.
Namun, media Ceko menemukan tangkapan layar dari akun Telegram yang tampaknya dibuka Kozak awal bulan ini.
Dalam postingan berbahasa Rusia pada tanggal 9 Desember, Kozak diduga menyatakan dia akan menggunakan platform tersebut sebagai “buku harian saat saya bergerak menuju penembakan di sekolah.”
Dalam serangkaian pembaruan pada 10 Desember, poster tersebut memperkenalkan dirinya sebagai “David” dan mengatakan dia “ingin melakukan penembakan di sekolah dan mungkin bunuh diri.”
Pembunuhnya, yang diidentifikasi oleh polisi sebagai David Kozak adalah seorang pelajar berusia 24 tahun. Dia diduga membunuh ayahnya di kampung halamannya di Kladno pada Kamis sebelum melakukan perjalanan ke ibu kota Ceko untuk misi bunuh diri.
Media Ceko kemudian menyebut pelaku penembakan sebagai David Kozak dan mempublikasikan fotonya.
Kepala Polisi Martin Vondrasek mengatakan, “Kozak membuat sejumlah postingan di media sosial sebelum mengamuk dan terinspirasi oleh peristiwa mengerikan serupa di luar negeri,” tanpa mengungkapkan rincian lebih lanjut.
“Pembunuhnya mengatakan bahwa dia ingin bunuh diri,” papar Vondrasek.
Namun, media Ceko menemukan tangkapan layar dari akun Telegram yang tampaknya dibuka Kozak awal bulan ini.
Dalam postingan berbahasa Rusia pada tanggal 9 Desember, Kozak diduga menyatakan dia akan menggunakan platform tersebut sebagai “buku harian saat saya bergerak menuju penembakan di sekolah.”
Baca Juga
Dalam serangkaian pembaruan pada 10 Desember, poster tersebut memperkenalkan dirinya sebagai “David” dan mengatakan dia “ingin melakukan penembakan di sekolah dan mungkin bunuh diri.”
tulis komentar anda